Sewa Ditanggung Jabar, Bawaslu Minta Pemkot Depok Sediakan Kantor
Ketua Bawaslu Depok Luli Barlini berharap Pemkot Depok dapat menyediakan atau meminjamkan gedung untuk mereka.
Penulis: Bima Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Depok Luli Barlini berharap Pemkot Depok dapat menyediakan atau meminjamkan gedung untuk markas baru mereka sebagaimana isi permohonan mereka.
Untuk sementara, biaya sewa kantor Bawaslu Depok di Jalan Nusantara Kecamatan Pancoran Mas ditanggung Bawaslu Provinsi Jawa Barat, yakni sebesar Rp 7,5 juta per bulan.
"Saya berharap kedepannya ditanggung Pemkot. Kita sudah berkirim surat permohonan. Permohonan peminjaman gedung untuk kami. Kalau tidak dipinjamkan ya disewakan," kata Luli di Kantor KPU Depok, Senin (28/1/2019).
Luli berharap harapannya terwujud karena Pemerintah Daerah (Pemda) lain memberi bantuan gedung kepada Bawaslu di wilayahnya, pun hanya dipinjamkan.
Dia mencontohkan nasib Bawaslu Kabupaten Kuningan, Bawaslu Kabupaten Majalengka, Bawaslu Kabupaten Sumedang, dan Bawaslu Kabupaten Sumedang.
"Untuk Bekasi Kota sudah dipinjamkan. Rumah Wakil Wali Kota kalau tidak salah, rumah dinasnya. Di Kuningan, Majalengka, Subang, Sumedang itu dipinjamkan oleh Pemda," ujarnya.
Kelak, bila permohonan yang sudah dikirim Bawaslu Depok sejak bulan September, Desember tahun 2018 dan Januari tahun 2019 terealisasi.
Gedung yang mereka huni nanti memiliki ruang sidang, ruang penegakan hukum terpadu (Gakkumdu), dan ruang pengawasan seperti kantor baru yang kini sedang mereka tata.
"Kami membuat surat permohonan ke Pemda agar disewakan tempat yang presentatif untuk Bawaslu. Yang ada ruang sidang, Gakkumdu, ada pengawasan," tuturnya.
• Ajukan Bantuan ke Pemkot, Sewa Kantor Bawaslu Depok Justru Dibayar Jawa Barat
• Gubernur Banten Dipanggil Bawaslu Kota Tangerang Terkait Spanduk Paslon Presiden
Meski hingga kini jajaran Bawaslu Depok masih menata perabotan dan berbagai dokumen di kantor baru mereka, Luli menegaskan mereka sudah efektif bekerja.
Tiga hari dari sekarang dia menyebut markas baru Bawaslu Depok sudah beroperasi dan siap menerima kunjungan siapa pun yang ingin bertamu.
"Kita sudah efektif bekerja, walaupun masih berantakan enggak apa, semuanya sudah aktif. Jadi cuman pindah tempat saja. Alamatnya saja yang berubah," lanjut Luli.
