Dukung Anies Jual Saham PT Delta, Alumni 212 Bakal Geruduk DPRD DKI Besok

Massa Persaudaraan Alumni (PA) 212 bakal mendatangi Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat 7 Maret 2019 besok.

TribunJakarta.com/Pebby Ade Liana
Beredar poster aksi bela islam di depan Gedung DPRD DKI Jakarta 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Massa Persaudaraan Alumni (PA) 212 bakal mendatangi Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat 7 Maret 2019 besok.

Hal ini dibenarkan oleh juru bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin.

Aksi digelar untuk mendorong DPRD DKI Jakarta agar segera menyetujui rencana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam menjual saham milik Pemprov DKI yang ada pada perusahaan bir ternama, PT Delta Djakarta TBK.

"Betul betul. Iya soal saham Delta, bir yang tidak mau dihentikan oleh anggota DPRD. Tuntutanya kita untuk segera cabut saham Delta bir agar Pemprov lepas," ujar Novel saat dikonfirmasi awak media, Kamis (7/3/2019).

Novel mengatakan, bahwa ada sejumlah massa gabungan dari persaudaraan alumni 212 yang berasal dari berbagai elemen yang nantinya ikut dalam aksi tersebut.

Mulai dari Font Pembela Islam (FPI), Laskar Pembela Islam, Jawara Betawi, majelis taklim se-Jakarta hingga alumni persaudaraan 212 dari Jawa Barat dan Banten.

"Ini gabungan, tolong dicatat bukan FPI. Gabungan spiritual 212 dan itu sudah terhimpun setiap gerakan kita pasti dengan ormas kebersamaan yang itu 212, bukan satu ormas aja loh," kata Novel.

Diketahui, rencana Anies Baswedan yang ingin melepaskan 26,25 persen saham Pemprov DKI Jakarta pada perusahaan produsen bir tersebut mendapat penolakam dari Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.

Menurut Prasetyo, rencana Anies tidak tepat.

Apalagi PT Delta telah memberikan deviden bagi keuangan daerah.

Ia pun tak menanggapi surat permohonan persetujuan yang dikirimkan Anies sejak bulan Mei 2018 lalu.

"Ya kita coba terus. Kita berniat melaporkan itu. Kita laporkan kepada rakyat Jakarta bahwa wakil-wakil Anda ingin tetap memiliki saham bir. Biar nanti warganya juga yang ikut menyampaikan aspirasi," kata Anies Baswedan, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (5/3/2019)

Anies, mengaku akan melaporkan Prasetyo Edi Marsudi ke masyarakat Ibu kota mengenai permasalahan rencana penjualan saham tersebut.

Hal ini, lantaran Prasetyo kekeuh tak menyetujui rencana itu.

Menurut Anies, sebagai anggota dewan perwakilan rakyat sudah sepatutnya DPRD Provinsi DKI Jakarta mendengar apa yang menjadi aspirasi bagi warga Jakarta.

Terlebih Prasetyo, merupakan ketua DPRD DKI Jakarta.

Polemik Penjualan Saham PT Delta Djakarta, Ketua DPRD DKI Tak Tanggapi Surat yang Dikirim Anies

Anies Baswedan Ditagih Janji oleh Pedagang Pasar Blok A

Ia pun menyebut akan meminta warga Ibu kota untuk menjelaskan aspirasinya mengenai rencana penjualan saham perusahaan bir milik Pemprov DKI tersebut.

Jika warga setuju, Anies menuturkan akan melapor bahwa Prasetyo tetap tak ingin melepas saham minuman beralkohol itu.

"Kalau menurut warga memang sesuai aspirasi wakilnya, ya kita kan jalan terus. Tapi kalau warga tidak setuju, sampaikan ke dewan. Jadi ketika wakil rakyat tidak menyetujui, ya kami laporkan rakyat 'Ini dewan anda ingin punya saham bir, terus ingin punya untung dari saham bir'," tegas Anies.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved