KRL Anjlok
19 Korban Kereta Anjlok di Bogor, Tersisa 2 Orang yang Masih Menjalani Perawatan
VP Komunikasi PT KCI Eva Chairunisa menuturkan, dua penumpang yang masih dirawat tersebut atas nama Lilis Septiani di Rumah Sakit Salak Bogor.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, BOGOR - Sampai pukul 19.00 WIB, sebanyak dua orang korban KRL Anjlok di kawasan Kebon Pedes, Tanah Sereal, Kota Bogor, masih menjalani di Rumah Sakit.
Sebelumnya diberitakan, akibat anjloknya KRL tersebut sebanyak 19 orang yang mengalami luka-luka harus mendapatkan perawatan di sejumlah Rumah Sakit di Kota Bogor.
VP Komunikasi PT KCI Eva Chairunisa menuturkan, dua penumpang yang masih dirawat tersebut atas nama Lilis Septiani di Rumah Sakit Salak Bogor, dan Shafa Mutia di RS Suyoto Bintaro.
"Hingga pukul 19.00 WIB tercatat dua pengguna jasa yang masih dalam perawatan di RS Salak Bogor dan RS Suyoto Bintaro, atas nama Lilis Septiani dan Shafa Mutia," kata Eva dikonfirmasi, Minggu (10/3/2019).
• BERITA FOTO Musibah hingga Proses Evakuasi KRL Anjlok di Kawasan Kebon Pedes Kota Bogor
Eva menuturkan, seluruh biaya perawatan bagi korban luka akan ditanggung oleh Jasa Raharja dan pihak asuransi yang tertera di tiket pembelian.
Seluruh biaya perawatan yang ditanggung oleh pihak asuransi, akan diurus melalui pihak Kereta Commuter Indonesia (KCI).
"Melalui asuransi Jasa Raharja dan asuransi yang ada di tiket penumpang, semuanya diurus oleh pihak KCI jadi tidak perlu khawatir," katanya.