Dinas Sosial Sebut Ratusan Pelajar Jadi Korban Kebakaran Krukut
Menurut keterangan Dinas Sosial DKI Jakarta, dari korban terdampak itu, ratusan di antaranya merupakan pelajar.
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Erlina Fury Santika
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Kebakaran yang telah terjadi di kawasan Krukut, Jakarta Barat pada Minggu 17 Maret 2019 lalu, menyebabkan 2.060 korban terdampak.
Menurut keterangan Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Irmansyah, dari korban terdampak itu, ratusan di antaranya merupakan pelajar.
Irmansyah mengatakan, ada sebanyak 201 siswa yang menjadi korban atas kebakaran yang menghanguskan ratusan rumah itu. Siswa tersebut terdiri dari pelajar SD, SMP, dan SMA.
"Ada data yang diinformasikan oleh Suku Dinas Pendidikan. Untuk SD 107 anak, SMP 58 anak, dan SMA 36 anak," kata Irmansyah saat dikonfirmasi Selasa (19/3/2019).
Adapun sejumlah bantuan yang telah dikirimkan oleh Dinas Sosial sejak Minggu lalu berupa pakaian seragam sekolah, daster, selimut, hingga pakaian anak.
• Disebut Artis, Bocah 17 Tahun Pelaku Curanmor Cuma 1 Menit Gasak Sepeda Motor Sempat Jadi Buron
• Eksepsi Ratna Sarumpaet Ditolak, Atiqah Hasiholan: Tidak Kaget, Tapi Kecewa

Kemudian juga ada berbagai kebutuhan dasar berupa sembako untuk mendukung dapur mandiri yang ada di kantor kelurahan. Seperti beras, mi instan, biskuit, minyak goreng, ikan kaleng, kecap, makanan anak dan makanan siap saji lainnya.
"Termaksud makanan kaleng ya, yang bisa dihangatkan. Siap makan, kemudian kaos kerah, daster, perlengkapan bayi, terpal, seragam SD,SMP,SMA, hingga celana dalam pria dan wanita, bra, juga pampers dan pembalut wanita," katanya.