Sebentar Lagi Ada Terminal Penerbangan Bertarif Murah di Bandara Soekarno-Hatta

Pengertian LCCT sendiri adalah terminal bandar udara khusus yang dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan maskapai penerbangan berbiaya rendah.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erlina Fury Santika
TribunJakarta.com/Ega Alfreda
Menteri Pariwisata, Arief Yahya berkunjung ke kantor PT. Angkasa Pura II, Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (21/3/2019) bersama Direktur Utama Angkasa Pura II, Muhamad Awaluddin. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Menteri Pariwisata, Arief Yahya minta ada terminal khusus untuk penerbangan bertarif murah atau Low Cost Carrier Terminal (LCCT) di Bandara Soekarno-Hatta.

Arief meminta terminal tersebut tersedia pada Mei 2019 saat mendekati lebaran.

Pengertian LCCT sendiri adalah terminal bandar udara khusus yang dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan maskapai penerbangan berbiaya rendah.

Hal ini dilakukan untuk menyentuh target dari kementerian pariwisata untuk mendatangkan wisatawan mancanegara sebanyak 20 juta jiwa di tahun 2019.

"Saat ini, memang kita sedang kejar target peningkatan wisman untuk meningkatkan devisa juga. Makanya, Kemenpar sudah berbicara dengan pak Presiden terkait beberapa terobosan salah satunya, kehadiran LCCT dan akhirnya, disetujui oleh Presiden yang mana lokasi pertama akan ada di Bandara Soekarno Hatta," jelas Arief di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (21/3/2019).

Ia melanjutkan, hingga saat ini Indonesia tidak bisa hanya mengandalkan penerbangan dengan Full Service Carrier (FSC) untuk meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara (wisman).

Sebab, lanjut dia, Indonesia belum menjadi market leader.

"Karena Indonesia ini bukan seperti negara tetangga, bahkan negara tetangga saja seperti Singapura itu punya LCCT untuk tingkatkan wismannya, padahal dia bisa dikatakan market leader untuk pariwisata. Makanya, hal itu harus kita terapkan di Indonesia," beber Arief.

Mulai Rp 99 Ribu per Orang, Bisa Makan Korean Barbeque Sepuasnya di Pochajjang

Menpar Arief Targerkan 20 Juta Wisatawan Asing Tahun 2019, Bandara Soekarno-Hatta Jadi Titik Vital

Di kesempatan yang sama, Direktur Utama Angkasa Pura II, Muhamad Awaluddin mengatakan, terkait dengan persiapan LCCT tersebut telah mencapai 70 persen di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta.

Bahkan, beberapa maskapai sudah mulai masuk ke Indonesia untuk penerbangan berbiaya rendah tersebut.

"LCCT ini adalah konsep dan strategi baru yang mendorong forum tourism arrival. Maskapai yang bergabung sudah ada beberapa yakni, maskapai dari China dan India yang akan bergabung," kata dia.

Ia menambahkan, di Terminal 2F sedang dalam pengerjaan dan dan masih dalam target.

"Jadi secara teknis tidak terlalu berbeda hanya pengalokasian parkir stand atau contacts stand dari maskapai khusus yang low cost carrier itu ke Terminal 2F," tutur Awaluddin.

Menurutnya, yang akan ditambahkan di Terminal 2F adalah konsep seemlees servises atau layanan yang sangat cepat karena sangat membantu penumpang.

Selain itu, untuk LCCT juga nanti akan didominasi oleh layanan self check in.

"Apalagi kan ini mereka budget travellers, dari sisi pelayanan bandara khususnya kecepatan sangat dibutuhkan itu sangat membantu," ucap Awaluddin.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved