Jangan Sembarangan Swafoto di Fasilitas MRT Jakarta, Jika Tak Ingin Ditegur Petugas
para penumpang kereta MRT juga kerap ketahuan sedang swafoto di dekat Peron Screen Door (PSD).
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Dua penumpang kereta Moda Raya Terpadu (MRT), ditegur sekuriti lantaran melakukan swafoto di fasilitas yang dilarang.
Sebelumnya, dua penumpang ini melakukan swafoto di besi pembatas, sambil duduk dan memegang besi tersebut.
Menurut sekuriti yang enggan menyebut namanya mengatakan, dua penumpang tersebut sudah melanggar tata tertib.
"Kalau foto-foto sambil duduk di atas besi pembatas tadi tuh, sudah melanggar dan bisa merusak fasilitas stasiun," kata sekuriti, di Stasiun MRT Cipete Raya, Jakarta Selatan, Kamis (38/3/2019).
Dia menambahkan, saat melihat dua penumpang ini, sang sekuriti bergegas menghampiri mereka.
"Tadi sudah saya kasih tau kalau ngga boleh berpose foto di fasilitas yang rentan, patah atau lainnya," ujar sekuriti kepada reporter TribunJakarta.com.
• Perawat RS Adam Talib yang Ditemukan Tewas Diduga Sebagai Pecandu Obat Penenang
• BNPT Berdayakan Kekuatan Masyarakat Guna Tangkal Terorisme
• Seorang Mahasiswa Tewas di Kolam Renang Sawangan
Sekuriti ini melanjutkan, para penumpang kereta MRT juga kerap ketahuan sedang swafoto di dekat Peron Screen Door (PSD).
Sebab, PSD merupakan pintu otomatis untuk para penumpang masuk dan keluar dari kereta MRT.
"PSD atau pintu otomatis itu kan punya daya listrik yang bisa bikin orang tersetrum, kalau disentuh bisa celaka nanti orang-orang," ucapnya.
"Tapi sebelum mereka menyentuh PSD, kita langsung buru-buru samperin untuk meminta menjauh dari sana (PSS)," pungkas sekuriti tersebut.