Tim Eagle One Polres Jakarta Selatan Gelar Razia di Wilayah Jagakarsa
Razia itu mulai dilakukan sekira pukul 01.11 WIB lantaran di wilayah tersebut rawan akan maraknya tawuran maupun pembegalan.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Satuan Tugas Khusus Tim Eagle One Polres Jakarta Selatan melakukan razia di wilayah Jagakarsa dan sekitarnya.
Razia itu mulai dilakukan sekira pukul 01.11 WIB lantaran di wilayah tersebut rawan akan maraknya tawuran maupun pembegalan.
Mereka menyisir wilayah Jagakarsa, Ciganjur hingga Kebagusan untuk mencari sekelompok orang yang dicurigai.
Alih-alih mendapatkan tangkapan, tim Eagle One malahan berhasil menciduk orang-orang yang tengah minum minuman keras.
Saat melakukan penggeledahan, Tim Eagle One menemukan tukang parkir dan sejumlah orang yang membawa tiga bungkus minuman keras di depan Apotik Roxy, Jagakarsa.
"Pada saat melakukan pengecekan, kita menemukan tiga bungkus plastik minuman keras. Saya bilang ke tukang parkir agar silahkan mencari rezeki tapi jangan minum minuman keras," ungkap Kepala Tim Eagle One, Aipda Oka Bartono, Sabtu (6/4/2019).
Di Jalan Kecapi, Oka menemukan sejumlah anak-anak muda duduk sembari minum minuman keras.
Bahkan, ditemukan satu orang yang tengah mabuk.
"Anak-anak muda yang minum minuman keras itu ditemukan satu yang mabuk. Kami imbau suruh pulang. Keberadaan mereka di sana rentan akan bahaya begal atau tawuran," terangnya.
• Tunggak Gaji Pemain, PSSI Beri Peringatan Keras Kepada Sriwijaya FC dan PSMS Medan
• Kisah Mumun Sumiati, Seorang Istri yang Nekat Jual Ginjal Demi Biaya Berobat Sang Suami
• Prabowo: Saya Ikut Menyarankan Agar Presiden Soeharto Mengundurkan Diri
Terakhir, Tim Eagle One menggeledah anak-anak remaja di Jalan Kebagusan Raya yang serupa dengan kelompok sebelumnya yaitu minum minuman keras.
Saat diperiksa, ditemukan dua anak di bawah umur berkumpul bersama remaja berusia di atasnya.
"Kita enggak nyangka menemukan seorang anak yang masih 14 tahun di sana dan satu lagi masih di bawah juga umurnya. Saya enggak bisa memastikan kedua anak itu mabuk atau enggak. Saya lalu mengantarkan ke rumahnya dan bilang ke orangtuanya," bebernya.
Kepala Tim Eagle One tersebut kemudian mengimbau kepada masyarakat khususnya orangtua agar lebih peka terhadap anaknya.
"Pada saat jam malam mereka jangan nongkong apalagi bersama dengan remaja sambil minum minuman keras. Agar orangtua lebih peka lagi terhadap anaknya," tandasnya.