Menunggu Sejak Pukul 07.00 WIB, Warga Kesal Distribusi Kotak Suara di Sukapura Telat

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, CILINCING - Distribusi logistik Pemilu 2019 di Kelurahan Sukapura baru dilakukan pada saat hari pemilihan, atau Rabu (17/4/2019) ini.

Pantauan TribunJakarta.com di Kantor Kelurahan Sukapura, tampak sejumlah logistik Pemilu 2019, terutama kotak suara baru didistribusikan pagi ini, sekira pukul 8.10 WIB.

Padahal, gelaran pemungutan suara sudah ditentukan mulai pukul 7.00 WIB sampai pukul 13.00 WIB.

Tampak puluhan petugas kelurahan, panitia pemungutan suara (PPS), serta kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) memenuhi kantor kelurahan.

Mereka tampak sibuk mengambil kotak suara yang masih berada di dalam kantor kelurahan yang dijadikan tempat penampungan.

Kemudian, mereka lantas membawa kotak suara ke TPS-TPS di Kelurahan Sukapura yang belum didistribusikan.

Satu per satu kotak suara dibawa menggunakan sepeda motor oleh para PPS. Bahkan, petugas juga tampak membawa kotak suara yang belum dirakit.

Salah satu petugas membawa kotak suara yang belum dirakit ke TPS 68 di RT 05/RW 03, Kelurahan Sukapura.

Dari kantor kelurahan, beberapa kotak suara yang belum dirakit tiba di TPS tersebut pada pukul 8.35 WIB.

Tampak warga sudah ramai menunggu di lokasi, sementara petugas KPPS di TPS itu kemudian sibuk merakit kotak suara yang baru tiba.

Salah seorang warga, Soleh mengaku kesal dengan keterlambatan ini.

Sebab, dirinya dan warga lain sudah menunggu sejak pukul 7.00 WIB pagi ini.

"Nggak tau tuh, kotaknya baru diambil itu. Jam 7 udah pada dateng, ini udah jam setengah 9 lewat. Kan orang pada mau pergi ya," ucapnya.

• Pengalaman Pemilih Pemula di Petamburan Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2019

• Pemain Naturalisasi Eks Persija Jakarta Rasakan Pengalaman Pertama Ikut Pemilu di Indonesia

Soleh mengaku tak mendapat kabar terkait alasan keterlambatan ini.

Petugas KPPS di TPS 68 hanya memberi tahunya bahwa keterlambatan merupakan kesalahan dari kelurahan.

"Ini udah hampir dua jam, katanya sih dari kelurahan, nggak dikasih tahu alasannya," kata Soleh.