270 Pengungsi Kebakaran Kampung Bandan Terserang Sakit Kepala dan Batuk
Sebanyak 270 warga korban kebakaran Kampung Bandan terserang penyakit misalnya sakit kepala dan batuk.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, PADEMANGAN - Sebanyak 270 warga korban kebakaran Kampung Bandan terserang penyakit.
Kasudin Kesehatan Jakarta Utara, Yudi Dimyati mengatakan beberapa penyakit yang diderita warga misalnya sakit kepala dan batuk.
"Hingga saat ini belum ada yang (sakit) parah, dan mudah-mudahan tidak ada. Maka masyarakat dihimbau untuk menjaga kesehatan dengan menjaga pola makan, dan istirahat yang cukup," kata Yudi, Senin (13/5/2019).
Saat ini, di lokasi pengungsian, sudah didirikan dua posko kesehatan.
• Melihat Korban Kebakaran Kampung Bandan Berbuka Puasa di Pengungsian
• Sudin Dukcapil Jakut Layani Korban Kebakaran Kampung Bandan yang Kehilangan Dokumen Kependudukan
• Ini Alasan Korban Kebakaran Kampung Bandan Bangun Tenda dari Karung di Reruntuhan Rumahnya
Tiap posko kesehatan dijaga oleh petugas kesehatan berjumlah tiga orang, antara lain seorang dokter, perawat, serta sopir mobil ambulans.
Petugas kesehatan dari tiap puskesmas 6 kecamatan di Jakarta Utara juga turut berjaga-jaga di lokasi pengungsian.
"Jadi untuk masyarakat di posko pengungsian jika mengalami gejala sakit jangan ragu, langsung saja datang ke posko kesehatan," tandasnya.
Kebakaran yang terjadi Sabtu (11/5/2019) lalu menghanguskan sebanyak 450 rumah.
Akibat dari kebakaran itu, 3.500 jiwa dari RT 011, 012, dan 013 di RW 005 Ancol kehilangan tempat tinggalnya.