Dibantu Saksi Mata, Polisi Mulai Ungkap Ciri-ciri Perampok Emas Senilai Rp1,6 miliar di Balaraja

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, BALARAJA - Polisi dan saksi mata dari warga sekitar berhasil mengungkap ciri-ciri pelaku bandit yang merampok enam kilogram emas senilai Rp1,6 miliar di toko emas Permata kawasan Balaraja, Kabupaten Tangerang.

Untungnya, kejadian yang terjadi sekira pukul 09.00 WIB hari Sabtu (15/6/2019) berhasil terekam kamera pengintai alias CCTV di toko emas Permata.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sabilul Alif menerangkan, saat toko melayani pelanggan, turun dua orang pria dari mobil mengenakan masker atau penutup wajah.

"Keduanya juga memakai topi dan menenteng senjata tajam samurai. Bawa enam kilogram emas," kata Sabilul saat dikonfirmasi.

Sementara, menurut kesaksian warga setempat, Asep Hidayat (45), kedua pelaku menggunakan pakaian dan jaket serba hitam dan tertutup.

• Berdalih Jalan Satu Arah, Pengemudi BMW yang Todongkan Pistol Berurai Air Mata Meminta Maaf

• Polisi Sebut Pria Koboi yang Todongkan Pistol ke Pengendara Lain Positif Konsumsi Narkoba

• Cerita Saksi Mata Perampokan Toko Emas di Tangerang, Sempat Ditodong Senjata Api

Satu pelaku yang membawa senjata api laras pendek dari pandangan mata Asep menggunakan celana pendek dan jaket warna hitam.

Sedangkan pelaku yang memegang sebilah pedang samurai mengenakan pakaian dan celana panjang hitam.

"Kayaknya bukan orang sini, karena enggak pernah lihat ciri-cirinya. Bentuk badannnya kecil agak tinggi putih, pakai masker dan pakai topo logo Kopasus," ucap Asep.

Kata Asep, kejadian perampokan terjadi sangat cepat seakan duo rampok tersebut sudah hafal toko emas Permata lantaran hanya terjadi kurang dari satu menit.

Usai melancarkan aksinya, para pelaku langsung tancap gas menggunakan mobil Toyota Avanza putih bernopol T-1721 menuju Tol Tangerang Merak arah Jakarta.