Warga Sebut Amblesnya Jembatan di Tegal Alur Karena Termakan Usia dan Kerap Dilalui Truk
Jembatan di Jalan Raya Kamal, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, tepatnya di dekat Masjid At Taqwa yang ambles sekitar dua pekan
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, KALIDERES - Jembatan di Jalan Raya Kamal, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, tepatnya di dekat Masjid At Taqwa yang ambles sekitar dua pekan diduga karena kondisinya yang sudah tua.
Beberapa warga sekitar mengatakan jembatan ini memang sudah dibangun sejak puluhan tahun silam.
"Udah lama pokoknya. Dari saya tinggal disini tahun 1980-an sudah ada ini jembatan," kata Pendi (45) warga yang mengatur lalu lintas di jembatan tersebut, Rabu (24/7/2019).
Pendi mengatakan, sebelum bagian tengah jembatan ambles cukup parah hingga kedalaman sekira 30 cm, kondisi jembatan memang sudah memprihatinkan sejak sebulan terakhir.
"Awalnya retak-retak dulu, tapi karena didiemin dan enggak langsung diperbaiki, akhirnya ambles kayak gini sekitar dua minggu lalu," kata Pendi.
Selain karena kondisi usia jembatan, banyaknya kendaraan berat yang melintas membuat jembatan penghubung dari arah Kamal menuju Bandara Soekarno Hatta saat ini ambles parah.
"Disini kan truk-truk kontainer sama tronton juga pada lewat karena disini kan banyak pergudangan. Jadinya jembatan enggak kuat nahan beban," katanya.
• Motor Curian Dikembalikan Sampai Sujud Syukur,Canda Kapolresta Tangerang: Korban Begalnya Jomblo Sih
Pantauan wartawan TribunJakarta.com, meski saat ini truk kontainer sudah tak ada yang melintas di jembatan, masih banyak kendaraan truk colt diesel roda enam yang melintas di jembatan ini.
Tak sedikit dari truk itu yang tersangkut di trotoar maupun menyerempet besi jembatan karena ukurannya yang besar.
Tak hanya itu, beberapa roda truk juga sempat terperosok ke bagian yang amblas karena kondisi jalan yang saat ini bisa dilalui hanya sekitar satu meter di setiap jalurnya.
Alhasil, kemacetan selalu terjadi di sekitar jembatan.
"Kalau kontainer sekarang udah enggak bisa lewat karena enggak muat. Mereka disuruh muter lewat Jalan Rawa Melati," kata Pendi.