"Dan tidak digunakan sebagai alat kekuasaan, adik-adikku para pejabat dan petugas di TNI-Polri yang masif aktif saya mohon ingat bersama seragam, makanan, dan senjata yang sekarang anda gunakan dibiayai oleh rakyat, saudara semua adalah milik rakyat," ujar Prabowo Subianto.
• Diadang Saat Hendak Ikut Aksi di Bawaslu, Dahnil Anzar & Sudirman Said Tanya Ini ke Polisi
• Niat Ikut Aksi Massa di Bawaslu, Sudirman Said dan Dahnil Diadang dan Tanya Ini ke Polisi
Prabowo Subianto juga berharap TNI-Polri dapat melindungi dan mengayomi rakyat dengan baik.
Ia mengatakan TNI-Polri jangan pernah menyakiti rakyat Indonesia.
"Rakyat mendapatkan perlindungan Anda rakyat semua, saudara adalah harapan kita, saudara kami mohon jangan sekali-kali menyakiti rakyat apalagi memukul dan menembak rakyat sendiri," ucap Prabowo Subianto.
Di akhir pidatonya Prabowo Subianto kembali menegaskan agar menghindari perbuatan yang mengarah kekerasan fisik.
• Niat Ikut Massa di Bawaslu, Sudirman Said & Dahnil Diadang: Pak Tahu dari Mana Senjata Ini Dibeli?!
• Prabowo Bilang Waktu Pengumuman Pilpres Janggal, Eks Komisioner KPU Ungkap Bedanya dengan 2014
Ia meminta massa aksi 22 Mei untuk menghormati seluruh petugas dan pejabat penegak hukum.
"Saya tegaskan hindari kekerasan fisik berlakulah sopan dan santun, hormati pejabat penegak hukum," jelas Prabowo Subianto.
"Memang berat saya memahami," tambahnya.
Ia juga mengatakan apabila terjadi kesalahanpahaman, masa aksi 22 Mei sebaiknya diam dan tak melawan petugas.
• Habis Dihujat Akibat Dukung Paslon Ini di Pilpres 2019, Dokter Ani Hasibuan: Masa Enggak Boleh?
• Pamer Video Ustaz Arifin Ilham Pelukan dengan Istri Pertama, Alvin Faiz Minta Doa: Abi Sedang Kritis
"Seandainya ada salah paham dan kau dipukul jangan melawan," ucap Prabowo Subianto.
"Hindari kekerasan," imbuhnya,
Sementara itu calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno yang berdiri disamping Prabowo Subianto hanya diam.
• BPN Bereaksi Ini Saat TKN Ajak Berpelukan Setelah KPU Umumkan Hasil Pilpres, Peserta Rapat Heboh
• Sang Adik Bagikan Potret Ultah Ibunya Bareng Keluarga, Keberadaan Ahok dan Puput Jadi Sorotan
Prabowo Bilang Waktu Pengumuman Pilpres Janggal, Eks Komisioner KPU Ungkap Bedanya dengan 2014
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengomentari pengumuman pemenang Pilpres 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), pada Selasa (21/5/2019).
Prabowo Subianto menilai pengumuman penetapan rekapitulasi Pilpres 2019 oleh KPU pada dini hari tadi sekitar pukul 02.00 WIB itu sebagai sesuatu yang janggal.
"Tadi pagi ya? Sekitar jam 2 pagi, senyap-senyap begitu," kata Prabowo Subianto terkekeh.