Siapkan Kedatangan Rizieq Shihab, Persaudaraan Alumni 212: Kami Akan Memutihkan Bandara
Persaudaraan Alumni 212 telah mempersiapkan kedatangan Muhammad Rizieq Syihab ke Indonesia
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persaudaraan Alumni 212 telah mempersiapkan kedatangan Muhammad Rizieq Syihab ke Indonesia.
Rencananya, imam besar FPI itu akan tiba di tanah air, pada Rabu (21/2/2018).
Humas Persaudaraan Alumni 212, Novel Bamukmin, mengatakan persiapan mulai dari pengadaan spanduk, logistik, keamanan, dan pengadaan mobil komando.
Baca: Sunan Kalijaga : Saya Merinding Dengar Kabar Roro Fitria
Spanduk menyambut kedatangan imam besar FPI Rizieq Syihab ke Indonesia mulai terlihat. Salah satunya di pertigaan Kalibata, Jakarta Selatan, mengarah ke Pancoran, pada Rabu (14/2/2018) malam.
"Kami memutihkan bandara. Kalau estimasi massa belum bisa dipastikan namun kesiapan diberbagai daerah sudah matang," tutur Novel, kepada wartawan, Kamis (15/2/2018).
Menurut dia, Rizieq Shihab ingin pulang ke tanah air. Dia mengklaim Rizieq siap menghadapi segala risiko yang akan dihadapi nantinya.
"Yang bersangkutan sangat ingin pulang karena ini negaranya dan mimbar beliau di sini dan yang mencintai beliau juga sudah siap dengan segala risiko untuk Habib Rizieq," tambahnya.
Baca: Ini 3 Jenis Pengendara yang Bikin Kesal Polisi Saat Terjaring Razia
Sebelumnya, Spanduk menyambut kedatangan imam besar FPI Habib Rizieq Syihab ke Indonesia mulai terlihat.
Salah satunya di pertigaan Kalibata, Jakarta Selatan, mengarah ke Pancoran.
Pantauan TribunJakarta.com pada Rabu (14/2/2018) malam, spanduk itu tampak berdiri bersebelahan dengan spanduk lainnya.
Spanduk itu berisi kesiapan Alumni 212 untuk menyambut kepulangan Rizieq di tanah air pada 21 Februari 2018.
"Panitia Penyambutan Imam Besar Umat Islam Indonesia Dr Muhammad Rizieq Syihab LC.MA di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta 21 Februari 2018," demikian bunyi spanduk itu.