Pergi Ke Jerman Syahrini Rupanya Punya Janji Dengan Dokter Ini, Sakit?

Rupanya Syahrini ingin bertemu dengan seorang dokter, "Doctor Time," tulis Syahrini singkat.

Kolase TribunJakarta.com
Syahrini 

Foto tersebut memang tidak terlihat sesuatu yang aneh ataupun janggal.

Bila Anda memperhatiakan lokasi yang dipasang Syahrini diunggahannya itu akan terlihat tulisan "Holocaust Memorial".

Penelusuran TribunJakarta.com ternyata lokasi tersebut melarang pengunjung untuk melalukan beberapa hal.

Seperti duduk-duduk, memanjat, berfoto hingga vandalisme.

Baca: Jadi Biang Penyebab Macet, Median Jalan Pramuka Diusulkan Dibongkar

Holocaust Memorial adalah monumen untuk mengenang sejarah gelap Eropa, yakni pembantaian kaum Yahudi oleh Nazi.

Monumen Holocaust dibangun untuk jutaan warga Yahudi yang menjadi korban kekejaman rezim Nazi yang dipimpin Adolf Hitler.

Jutaan warga Yahudi ini tewas akibat kelaparan, dimasukkan ke ruang gas beracun, dipekerjakan hingga mati, dan dijadikan bahan percobaan medis.

Holocaust dibangun 60 tahun setelah Perang Dunia II atau tepatnya pada 2003 silam.

Siapapun yang datang ke Holocaust, sangat tak boleh melakukan aksi yang tak sesuai norma.

Bagi masyarakat Jerman, para keluarga Yahudi khususnya, meyakini monumen Holocaust bukanlah tempat bermain atau bergaya ria.

Lebih dari itu, Holocaust adalah tempat di mana keluarga mereka dibantai secara keji oleh Hitler dan pasukannya.

Sehingga kenangan itu meninggalkan luka begitu mendalam hingga saat ini.

Baca: Pemkot Jakarta Barat Gelar Subuh Berjamaah dan SKJ Senior Jumat

Pasalnya, Syahrini dengan santainya berfoto di monumen Holocaust Memorial.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved