Satpol PP Tertibkan 4 Pedagang, 24 Kendaraan Bermotor dan Cabut Pentil di Jatinegara
"Untuk para pedagang kecil mandiri (PKM) yang ditertibkan sudah mulai menurun, mereka sudah sadar, hanya tinggal yang bandel-bandel," terangnya.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Erik Sinaga
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Sebanyakan empat Pedagang Kecil Mandiri (PKM) dan 24 kendaraan bermotor terjaring razia tim gabungan satuan polisi pamong praja (Satpol PP) Kecamatan Jatinegara dan Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Timur di Jalan Bekasi Barat Raya hingga Jalan Jatinegara Timur, Rabu (28/3/2018).
"Kendaraan yang diderek Dishub ada dua, ditilang ada sembilan dan 14 kendaraan kami OCP (Operasi Cabut Pentil)," kata Kasatpol PP Kecamatan Jatinegara Sadikin.
Baca: Sempat Meronta, Wanita Tua Ini Diamankan Petugas Satpol PP, Lihat Foto-fotonya Sampai Menangis
Dari pantauan TribunJakarta.com dilokasi penertiban, ke-14 kendaraan yang terkena OCP terdiri dari tiga kendaraan roda empat dan 11 kendaraan roda dua.
Operasi BTT ini dilakukan untuk mewujudkan kawasan Jatinegara menjadi kawasan unggulan tertib trotoar seperti yang sudah dicanangan oleh Pemkot Jakarta Timur.
Baca: Jaksa Ungkap Bos First Travel Siti Nuraidah Beli Apartemen Untuk Hesty Agustin; Akan Dibuktikan
"Pihak Kecamatan memiliki konsep penataan trotoar seperti di kawasan Malioboro dan Braga, mulai dari Gunung Antang hingga depan Stasiun Jatinegara," ucap Sadikin saat ditemui TribunJakarta.com di Kantor Camat Jatinegara, Jakarta Timur selepas operasi BTT.
Sadikin mengatakan penertiban trotoar yang rutin ia lakukan sudah sudah menuai hasil.
"Untuk para pedagang kecil mandiri (PKM) yang ditertibkan sudah mulai menurun, mereka sudah sadar, hanya tinggal yang bandel-bandel," terangnya.
Baca: Ternyata Karena Ini PK Ahok Ditolak, Simak Penjelasan Juru Bicara Mahkamah Agung
"Yang masih naik turun itu mengenai parkir, baik roda dua maupun roda empat," tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya hari ini petugas Satpol PP bekerjasama dengan Sudin Sosial Jakarta Timur, TNI, dan Polri selain melakukan operasi Bulan Tertib Trotoar (BTT) serta penertiban para PMKS yang tinggal di bawah kolong.
