Mengaku Dibesarkan Serigala, Pria Ini Menyesal Coba Kehidupan Manusia, Kenapa?

Dia bermain dengan anak serigala hingga induknya datang membawa makanan.

Editor: Kurniawati Hasjanah
BBC Via Daily Mirror
Marcos Rodriguez Pantoja, pria yang masa kecilnya besarkan oleh serigala, dan dijuluki sebagai Mowgli-nya Spanyol. 

"Saya mengira dia bakal menggigit saya. Namun, tiba-tiba dia menjilati saya, dan kami pun menjadi keluarga," ungkapnya.

Pantoja pun menjadi "serigala" hingga pasukan Garda Sipil menemukannya 12 tahun kemudian, atau saat dia berusia 19 tahun.

Saat ditemukan, dilaporkan Pantoja setengah telanjang, dan menggeram ketika berusaha diajak berkomunikasi.

Kini, Pantoja telah berusia 72 tahun.

Baca: Ada Suara Nangis Hingga Bau Bunga Melati, Raditya Dika: Mungkinkah Rumah Gue Sekarang Berhantu?

Diberitakan El Pais, dia mengaku menyesal mengapa dibawa ke dunia manusia.

Dia mengaku telah ditipu dan dilecehkan oleh tetangga di sekitar tempatnya tinggal, serta diperlakukan tidak adil oleh atasannya.

"Saya berpikir mereka menertawakan saya karena saya tidak mengerti soal politik maupun sepak bola," kata Pantoja dengan kesal.

Selain itu, hiruk pikuk kehidupan manusia membuat Pantoja tidak nyaman.

Dia mengaku pusing dengan kebisingan yang ditimbulkan oleh kendaraan seperti mobil.

"Saya juga tidak suka orang berlalu lalang ke berbagai arah. Selama saya hidup di kota, saya begitu takut untuk sekadar menyeberang jalan," tutur Pantoja.

Dia kemudian mencoba untuk kembali ke gunung, tempatnya tinggal sebelum ditemukan otoritas keamanan.

Namun, Pantoja menuturkan, saat ini keadaan tidak lagi seperti dulu. Serigala-serigala itu seolah tidak mengenalinya.

"Jika saya memanggil, mereka bakal merespon. Namun, mereka tidak mendekati saya karena bau saya seperti orang pada umumnya. Mengenakan cologne," beber Pantoja.

Meski mengaku menyesal hidup dengan manusia, Pantoja merasa bahagia karena setidaknya masih ada yang bersedia menerimanya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved