Buat Jajan Sekolah dan Beli Baju, Via Vallen Pernah Mengamen di Lampu Merah
Via menuturkan, ia mengamen karena ingin membeli barang yang diinginkannya dengan hasil jerih payah sendiri.
TRIBUNJAKARTA.COM, SEMANGGI - Pedangdut Via Vallen mengaku pernah mengamen.
Ia berbagi cerita tentang pengalaman yang didapatnya ketika masih duduk di kelas 5 SD itu.
"Ya memang Via dulu ngamen. Dulu Via tinggal di lingkungan yang penuh banget pengamen, terus akhirnya Via ikut mereka ngamen," kata Via usai konser Via Vallen Dangdut Never Dies di Balai Sarbini, Semanggi, Jakarta Selatan, Selasa (1/5/2018).
Baca: 6 Fakta Viral Anak Dihukum Guyur Kepala dengan Oli: Kronologi, Korban Iritasi dan Diperiksa Polisi
Kali pertama ngamen, pelantun "Sayang" ini mengaku bingung melihat rekannya yang sudah siap dengan beragam alat musik sementara ia hanya ia hanya bermodal suara dan tepuk tangan.
"Pas Via lihat mereka ngamen di lampu merah ke mobil-mobil. Akhirnya Via nyoba tanpa alat musik apa-apa, cuman tepuk tangan saja terus dapat uang," ungkapnya.
Via menuturkan, ia mengamen karena ingin membeli barang yang diinginkannya dengan hasil jerih payah sendiri.
Baca: Warga Resah Ribuan Ulat Bulu Penuhi Pemukiman, Coba Dibunuh Malah Bertambah
"Dari situ Via ketagihan, karena dari situ, dulu kan Via susah ya, mau beli baju baru aja nunggu Lebaran dulu, jadi setahun sekali beli baju baru. Akhirnya dari ngamen itu Via bisa beli baju, buat jajan sekolah," ucapnya.
Menurut Via, ia mengamen tanpa sepengetahuan kedua orangtuanya. Ketika tahu kegiatan itu, ayah dan ibu Via langsung membawanya pulang.
"Orangtua enggak ada yang tahu. Sampai akhirnya orangtua tahunya dimarahin, di lampu merah dimarahin, langsung digirng pulang ke rumah, enggak boleh ngamen lagi," paparnya.
"Tapi ya karena Via suka, ngerasa punya penghasilan sendiri itu enak banget, jadi masih suka nyolong-nyolong ngamen," imbuhnya. (Dian Reinis Kumampung)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Via Vallen Pernah Mengamen di Jalanan",