Ada Aksi Vandalisme Hingga Simbol A Warnai Peringatan May Day, Begini Maknanya

Umumnya, coretan huruf A dalam lingkaran menggunakan cat semprot serta tulisan 'Happy May Day'.

Editor: Kurniawati Hasjanah
TRIBUNJABAR/MEGA NUGRAHA
Vandalisme di Kedai Kopi Starbucks di Jalan Dipati Ukur, Kota Bandung, Selasa (1/5). 

Ia ikut serta dalam pelbagai pemberontakan di Eropa dan memimpin kelompok anarkis dalam Internasional I dan sering terlibat pertengkaran hebat dengan Karl Marx, tokoh ideologi Marxisme.

Baca: Diam-Diam Sandiaga Uno Bertemu Jusuf Kalla Kemarin, Bahas Koalisi?

Sejak Bakunin, anarki kerap disamakan dengan tindakan kekerasan.

Dalam pandangan politiknya, anarki menolak segala bentuk negara dalam arti lembaga pusat masyarakat yang punya wewenang dan kemampuan untuk memaksakan ketaatan masyarakat pada aturan.

Franz Magnis menulis dalam buku itu, cita cita anarkisme adalah anarkhia, sebuah keadaan tanpa kekuasaan pemaksa. Di era Bakunin, anarki identik dengan bendera hitam.

Namun, era 1860 an, kelompok anarki mulai menggunakan huruf A.

Kapolrestabes Bandung Kombes Hendro Pandowo membenarkan ada sejumlah massa yang melakukan vandalisme di peringatan May Day. "Tapi mereka bukan bagian dari massa buruh.

Yang jelas vandalisme mereka merusak keindahan," kata Hendro.
Karena vandalisme yang mereka lakukan cukup marak, polisi lantas akan menyelidiki kasus tersebut dan menyeret siapapun yang bertanggung jawab.

"Kami tindak lanjuti melalui penyelidikan oleh Satreskrim Polrestabes Bandung," ujar Hendro. (tribunjabar/rid)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved