Mako Brimob Rusuh

Sebelum Penyerbuan, Pasokan Listrik, AIr dan Makanan untuk Teroris di Mako Brimob Dihentikan

"Setelah ada keluhan dari mereka, satu anggota kita dilepas. Maka secara terbatas makanan kita berikan," kata Moeldoko.

Editor: Wahyu Aji
KOMPAS.COM/MAULANA MAHARDHIKA
Sejumlah petugas berjaga pasca kerusuhan di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Rabu (9/5/2018). Kerusuhan terjadi di dalam rutan yang ada di lokasi tersebut pada Selasa (8/5/2018) malam. 

Seperti diberitakan, Kerusuhan terjadi di Rutan cabang Salemba, Mako Brimob, Kepala Dua, Depok, , Jawa Barat sejak Selasa (8/5/2018) malam.

Meski sempat ada perlawanan, sebanyak 155 tahanan di rutan cabang Salemba yang ada dalam Mako Brimob akhirnya menyerahkan diri pada Kamis (10/5/2018) pagi.

Baca: Jadi Sandera Teroris 29 Jam Bripka Iwan Sarjana Bakal Dapat Pendampingan Konseling Trauma

Sebanyak lima personel Detasemen Khusus 88 Antiteror yang disandera gugur dan seorang napi teroris tewas atas insiden ini.

Sementara seorang sandera terakhir yakni Bripka Iwan Sarjana bisa dibebaskan dalam kondisi selamat pada Kamis dini hari.

Iwan mengalami luka-luka dan langsung dirawat di RS Polri Kramat Jati. (Moh Nadlir)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Moeldoko Beberkan Detik-detik Penyerbuan Napi yang Kuasai Rutan di Mako Brimob"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved