Surabaya Diteror Bom

Begini Nasib Jasad 3 Bomber Surabaya di RS Bhayangkara, Menanti Hasil Tes DNA

Jasad tiga bomber Surabaya masih tersimpan di ruang jenazah Rumah Sakit Bhayangkara hingga Minggu (21/5/2018).

Editor: ade mayasanto
surya/ahmad zaimul haq
Mayat pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Surabaya dibawa ke kamar jenazah RS Bhayangkara, Senin (14/5/2018). 

Risma datang dan memberikan dukungan kepada keluarga.

Dia juga menyampaikan agar yang ditinggalkan tetap kuat.

M Fikser, Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Surabaya mengatakan, Risma juga memberikan santunan dan semua biaya biaya pemakaman ditanggung pemerintah kota.

"Giri meninggalkan satu anak. Anak ini diambil oleh ibu Risma untuk dipekerjakan di Pemkot Surabaya," kata Fikser yang menemani Risma takziah.

Risma datang ke rumah jenazah sekitar 20 menit.

Awalnya Risma ingin menemani hingga proses pemakaman, namun karena pihak keluarga masih menunggu keluarga yang lain, Risma pun pamit.

Kunjungan Risma pun, membuat keluarga semakin haru.

Istri dan beberapa orang terdekat Giri menangis syok.

"Ibu minta istri korban untuk diberikan pendampingan psikolog. Beliau juga sempat mengatur kursi supaya orang-orang yang takziah itu gak berdiri, karena orang bergerombol bisa semakin membuat keluarga syok," lanjut Fikser.

Sumber: Surya
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved