Langsung Kuburkan Istrinya, Kesedihan Lantunan Adzan Rasyid Hingga Ucapan Hatta Rajasa

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA SELATAN - Isak tangis pecah saat jenazah Adara Taista diturunkan ke liang lahat.

Tubuh kecil Adara perlaha-lahan dimasukan ke makam yang sudah disiapkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Senin (21/5/2018).

Baca: Hubungan Soeharto-Habibie: Dulu Dekat, Tolak Bertemu Sejak Lengser dan Percakapan Pendek di Telepon

Rasyid Rajasa, suami Adara turun langsung untuk menguburkan istri kesayangannya.

Isak tangis dan kesedihan terpancar di wajah putra mantan Menteri Koordinator Prekonomian Hatta Rajasa, yang juga besan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Suara bergetar Rasyid sangat terasa saat suami Adara itu melantunkan adzan.

Diberitakan sebelumnya, menantu dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa, meninggal pada Sabtu 19 Mei 2018, di Tokyo, Jepang.

Ketika di dalam kubur, Rasyid berada di bagian kepala mendiang istrinya, dari awal hingga akhir pemakaman.

Baca: Disalami Ratusan Pelayat, Hatta Rajasa Terimakasih Banyak Untuk Semua

Terlihat, Rasyid mengenakan baju berwarna putih dan celana panjang berwarna hitam, serta kopiah di kepalanya.

Usai melihat wajah istrinya untuk yang terakhir kalinya, Rasyid pun segera mengumandangkan Adzan.

Usai menguman Adzan, terlihat Rasyid mengelus bagian kepala mendiang istrinya secara terus-menerus.

Hal ini dilakukan Rasyid, sambil menunggu papan untuk makam istrinya.

Pantauan TribunJakarta.com, mata Rasyid terlihat sembab dan berwarna merah.

Pemakaman Adara Taista selesai sekitar pukul 11.00 WIB.

Baca: Pemakaman Adara Bersamaan dengan Ultah Suami, Hatta Rajasa: Manusiawi Sekali Kalau Rasyid Terpukul

Ratusan pelayat yang hadir, terlihat larut dalam kesedihan ketika mengantarkan almarhumah Adara pergi ke tempat perisitirahatan terakhirnya.

Selesai pemakaman, ratusan pelayat pun menyampaikan turut berduka cita dengan bersalaman kepada Rasyid Rajasa dan Hatta Rajasa, serta seluruh keluarga almarhumah Adara.