Tak Ada Jenazah Berkafan Dibuang di TPU Tegal Alur, Simak Cerita Lengkapnya
Dua orang pria menggotong jenazah yang dikeluarkan dari keranda yang diangkut sebuah mobil ambulans. Ini penjelasan petugas makam.
Penulis: Novian Ardiansyah | Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Novian Ardiansyah dan Pebby Ade Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, KEMBANGAN - Dua orang pria menggotong jenazah yang dikeluarkan dari keranda yang diangkut sebuah mobil ambulans.
Aksi mereka diabadikan dalam sebuah foto dan beredar di media sosial.
Lalu ada foto dengan angle berbeda juga ikut disebar, dan sontak membuat warganet geger bukan kepalang, malahan mereka emosi karena terkesan jenazah tersebut hendak dibuang.
"Viral foto mayat berbungkus kafan diduga hendak dibuang, netizen emosi ketika lihat ini," begitu yang tertulis dalam keterangan foto yang dilansir akun Instagram @omg.indonesia.id.
Warganet keburu naik pitam, terbawa emosi dengan foto-foto tersebut karena keterangan di unggahan tersebut terbatas.
TribunJakarta.com mencoba menelusuri apa yang sebenarnya terjadi dalam foto-foto tersebut.
TPU Tegal Alur
Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Kota Jakarta Barat Aris membantah semua berita yang mengatakan jenazah tersebut dibuang dan tak dimakamkan dengan layak.
Ia memastikan tidak ada jenazah yang dibuang di Tempat Pemakaman Umum Tegal Alur.
"Sudah banyak jenazah yang tidak dikenal enggak ada keluarganya itu kami makamkan di TPU Tegal Alur. Jadi tetap kami bakal urusi jenazah, enggak ada yang terlantar," tegas Aris saat dihubungi TribunJakarta.com, Minggu (27/5/2018).
TPU Tegal Alur satu dari enam tempat pemakanam bagi jenazah yang tidak memiliki identitas atau tidak dikenal, biasa disebut tunawan.
Ia menegaskan, tidak mungkin ada petugas menelantarkan jenazah di pemakaman umum.
"Logikanya, pasti kalau jenazah enggak dikubur akan tercium bau di TPU. Enggak mungkin juga ditelantarkan, pasti kita urusi mulai dimandikan, dikafani, sampai jenazah dikubur," beber Aris.
Tak seperti di foto