Diduga 2 Tahun Tidak Bayar Utang, Ahmad Dhani Dapat Kejutan Menarik dari Pedagang Pasar Antik
Kali ini, para pedagang tersebut lagi-lagi membuat video kreatif untuk menyindir musisi ternama itu.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari | Editor: Siti Nurjannah Wulandari
'7 Mei 2018, Beberapa pedagang pasar barang lawas Cikapundung merayakan Hut yang ke-2, utang mas Ahmad Dhani,'
Warganet pun memberikan komentar beragam pada aksi para pedangan tersebut.
@alestyjames: Kreatif bgt nih ide nya boleh dicontoh..... Drpd pake emosi mending nagih org ky gini wae.
@ryantiayuy96: Gimna perasaan nya yaa.. Malu apa ngga yaa??
@suci.hq: Awalnya gak ngeh.. udahannya ngakak, kacauuu, utang sgala di ulang tahunin doong.
@zha_kiyya: Bayar atuh Mas, kasihan mereka. Atau mbak Mulan deh yg bayarin.
Sebelumnya video pedagang barang antik yang dihimpun dari Banjarmasin Post (Grup Tribun) membuat sebuah pernyataan yang dituju untuk suami dari Mulan Jameela tersebut.
Sementara itu dalam videonya pria yang merupakan salah satu pedagang barang antik Pasar Cikapundung ini menyindir Ahmad Dhani.
"Assalamualaikum Mas Ahmad Dhani, salam perjuangan. Tepat pada hari ini 23 April 2017, kami para pedagang dari pasar barang lawas Cikapundung merayakan satu tahun kunjungan terakhir Mas Ahmad Dhani, yaitu pada 23 April 2016".
"Melalui perayaan ini kami berharap dan berdoa semoga Ahmad Dhani panjang umur, sehat selalu dan bahagia sehingga bisa mampir kembali ke pasar barang lawas Cikapundung untuk membicarakan transaksi yang saat ini kami rayakan ulang tahunnya juga."
Satu tahun lalu, video tersebar dari pedagang antik yang mengenakan topi prajurit zaman dulu, ia menjelaskan transaksi Dhani pada 24 April 2016 lalu yang tak kunjung diselesaikan.
"Melalui video ini kami ingin mengajak Mas Ahmad Dhani untuk kembali berkunjung, mendatangi, berwisata ke Pasar Cikapundung.
Membicarakan tentang transaksi yang Mas Dhani adakan bersama kami pada 24 April 2016Mungkin sepanjang tahun 2016 hingga bulan-bulan kemarin Mas Dhani sangat sibuk, sehingga tidak sempat. Atau tidak mempunyai waktu untuk membicarakan tentang transaksi pada bulan April 2016 tersebut.
"Kami sudah berusaha mengirimkan surat beberapa bulan yang lalu.Lalu disusul dengan SMS ke no hp Mas Dhani.
Namun karena kesibukannya Mas Dhani dalam perjuangannya dalam Republik Indonesia ini, Mas Dhani tak memperhatikan hal tersebut.