Info Mudik 2018
Berbagai Fasilitas di Terminal Pulo Gebang Mudahkan para Pemudik
Penumpang dapat memanfaatkan troli tersebut sehingga tidak repot jika harus membawa banyak barang.
Penulis: Nawir Arsyad Akbar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nawir Arsyad Akbar
TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Terminal Pulo Gebang yang diklaim sebagai terminal terbesar se-Asia Tenggara, rencananya akan menjadi pusat pemberangkatan bus dari Jakarta.
Selama berada di terminal, para penumpang atau pemudik dapat memanfaatkan sejumlah fasilitas yang tersedia di ruang tunggu.
"Fasilitas sih sebenernya sudah tersedia tidak secara khusus untuk angkutan Lebaran," ujar Kepala Terminal Pulo Gebang, Ismanto di Cakung, Jakarta Timur.
Baca: 6 Fakta Anak Driver Ojek Online Dilempar Konblok di Depok: Tulang Pipi Retak Hingga Operasi Plastik
Menurut dia, salah satu fasilitas yang disediakan untuk penumpang yakni troli barang.
Penumpang dapat memanfaatkan troli tersebut sehingga tidak repot jika harus membawa banyak barang.
"Saya pakai troli tadi, trolinya membantu saya, kalau enggak ada, aku bakal repot bawaannya banyak," ujar Afianti, pemudik yang baru kembali dari Pekalongan.
Tempat untuk mengisi daya gawai juga menjadi fasilitas yang paling banyak dipakai oleh calon penumpang bus, sembari menunggu jadwal keberangkatannya.
"Berguna ada ini (tempat isi daya gawai). Tadi handphone baterainya sudah habis, sambil dicas dulu saja ini. Busnya berangkat jam 6 (sore)," ujar Abidin, pemudik tujuan Cilacap.
Baca: Bagi-bagi THR ke Kaum Dhuafa, Tradisi Lebaran Ala Keluarga Arumi Bachsin
Adapun fasilitas yang ada setiap hari di terminal yakni ruang baca, audio TV, dan tempat untuk mengisi daya ponsel, tak hanya itu, tampak ruangan untuk ibu menyusui di tempat keberangkatan di terminal.
Selain itu, sebanyak 65 CCTV dipasang guna memantau ruang tunggu Terminal Pulo Gebang, agar calon penumpang merasa aman dan nyaman selama menunggu keberangkatan bus.
Menurut Ismanto, fasilitas-fasilitas tersebut bertujuan untuk memberikan rasa aman untuk para penumpang.
"Ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung terminal. Ini bagian dari pelayanan kami pada masyarakat," ujar Ismanto.