Jika Jadi Pimpinan KPK, Fahri Hamzah: Saya Berencana Akan Bubarkan KPK
Jika menjadabat Ketua KPK, Fahri menyebut jika dirinya berencana akan membubarkan KPK jika menjadi ketua di lembaga pemberantasan korupsi tersebut.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Ini saya ngomong ini ada data resmi, yang kalau ada apa-apa saya buka,"
"Jadi orang saling intimidasi, jadi itu sudah tidak diperlukan lagi, karena itu sudah menjadi ajang promosi orang-orang tertentu,"
"Menurut saya di KPK tidak ada penegakkan hukum, yang ada operasi intelijen," jelas Fahri.
Fahri pun menjelaskan jika penegakkan hukum dan operasi intelijen adalah dua hal yang berbeda.
Menurut pria berusia 46 tahun tersebut, penegakkan hukum harus ada pencegahan, kasus juga berdasarkan audit karena berpengaruh pada kerugian negara.
"Lah sekarang mau di ganti, kerugian negara ga mau dikejar tapi kejar moral, makanya mereka bilang kejar suap,"
"Ini adalah sebab-sebab mengapa saya berpendapat jika ini waktunya mengintegrasikan pemberantasan korupsi pada institusi negara,"
"Percayalah pada kepolisian karena di KPK yang nangkep-nangkep orang juga polisi, percayalah pada kejaksaan sebab yang nuntut-nuntut orang juga jaksa. Jadi buat apa ada KPK, integrasikan saja," tegas Fahri. (*)