Asian Games 2018

Pengakuan 4 Pebasket Jepang yang Pesan PSK di Kawasan Blok M, Usai Makan Lalu Didatangi Cewek

Empat atlet bola basket asal Jepang harus dipulangkan paksa ke negaranya lebih cepat oleh Komite Olimpiade Jepang usai kedapatan menggunakan jasa PSK

TribunJakarta.com/Bima Putra
Ilustrasi 

Keempatnya kini juga dikeluarkan tak boleh ikut Olimpiade 2020 mendatang.

3 Sosok Ini Mungkin Bisa Selamatkan Turki dari Donald Trump, Pemimpin Rusia Hingga Qatar

"Kami minta maaf sedalamnya atas kejadian ini. Tak disangka kita yang membawa bendera Jepang di acara Asian Games jadi tercoreng gara-gara kasus ini, oleh karena itu maaf sedalamnya atas kejadian ini kepada seluruh masyarakat Jepang," papar Yoko Mitsuya Ketua Asosiasi Basket Jepang kemarin malam dalam jumpa pers bersama empat pemain tersebut.

Akibat pelanggaran peraturan Komisi Olimpiade Jepang tersebut, tambahnya, keempat pemain basket Jepang harus dihapus dari daftar pemain basket nasional Jepang.

"Mohon maaf kita memang tampaknya masih terlalu manis pikirannya sehingga terjadi hal tersebut," ungkap Nagayoshi, salah satu pebasket yang dipulangkan.

Kumpulan Ucapan Selamat Idul Adha 2018, Cocok untuk Dibagikan di Facebook, Instagram dan WhatsApp

Disayangkan

Beberapa warga Jepang menyayangkan kejadian tersebut tetapi menganggap itu gara-gara ulah wartawan Jepang melaporkan hal tersebut.

"Semua juga main cewek pasti lah, lalu ngapain wartawan itu menuliskan berita kan berarti dia juga ada di sana main cewek pula mungkin. Ngapain sih lapor-lapor begituan, kan jadi buat malu sendiri bagi orang Jepang," ungkap Tanaka seorang warga Jepang kepada Tribunnews.com Selasa ini (21/8/2018).

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved