Pilpres 2019

Sandiaga Lebih Peduli Olahraga Ketimbang Seni, Cuitan Sudjiwo Tedjo Dibalas Ferdinand Hutahaean

Ferdinand Hutahean menimpali pernyataan Sudjiwo Tedjo yang menyebut sosok Sandiaga Uno lebih peduli olahraga dibandingkan kesenian.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Y Gustaman
Kolase TribunJakarta.com/Tribunnews.com
Sudjiwo Tedjo - Ferdinand Hutahaean 

Tenang mas.. Insya Allah pekerja seni happy," tulis Ferdinand lewat Twitter pribadinya @LawanPolitikJW.

Ferdinand mengomentari cuitan Sudjiwo Tedjo pada Sabtu (1/9/2018) sekitar pukul 20.34 WIB dan kemudian baru saja cuitannya tersebut diretweet oleh Sudjiwo Tedjo pada Minggu pagi (2/9/2018).

Cuitan Ferdinand Hutahean yang diretweet oleh Sudjiwo Tedjo
Cuitan Ferdinand Hutahean yang diretweet oleh Sudjiwo Tedjo (Twitter.com)

Tanggapan Ferdinand atas sosok Sandiaga Uno membuat warganet tak sabar berkomentar.

Ada yang menuturkan, analogi Sudjiwo Tedjo tersebut tidak nyambung.

Bahkan ada yang menerangkan, di dunia ini tak luput dari kesenian.

"Analogi Mas Jiwo enggak nyambung," tutur seorang netizen.

"Olahragalah yang cukup, itu pesan dokter," jawab netizen lainnya.

"Di dunia ini enggak ada yang luput dari seni, bahkan baju yang dipake untuk olahraga itu bagian dari seni. Seorang seniman tak pantaslah cemburu soal beginian. Enggak mau pilih Sandi ya pilih saja pertahana. Btw pertahana punya jiwa seni yang anu sekali," ungkap netizen lainnya.

Program doktoral Sandiaga tertunda 

Sandiaga sempat menjalani ujian tertutup jelang penyelesaian kuliah sarjana strata tiga (S3) nya.

Ujian tersebut dilaksanakan Sandi setelah membacakan pemberhentian tugasnya secara resmi di hadapan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan anggota DPRD DKI Jakarta dalam rapat paripurna beberapa waktu lalu.

"Mohon doanya karena jam 18.00 WIB nanti saya ujian tertutup S3. Tugas berat ya, semoga lancar semua. Tadi malem udah belajar, sudah mempersiapkan materi ini udah hampir empat tahun tertunda tunda terus," tutur Sandi Senin, (27/8/2018).

Sandiaga mengambil program doktornya untuk Manajemen Riset di Universitas Pelita Harapan.

Dia sudah menargetkan kelulusan program S3 nya sejak 2017 silam.

Semarakkan Closing Ceremony Asian Games, Berikut Sejumlah Lokasi Nobar di Jakarta Timur

Penutupan Asian Games 2018, Penggemar Super Junior Dihimbau Tidak Membawa Lightstick

"Karena pilkada (kuliah) tertunda, terus habis itu ada tugas di Balai Kota (DKI Jakarta) juga tertunda. Jadi saya belajarnya banyak melalui teknologi digital. Konsultasinya sama promotornya pake conference call, pake video call. Jadi seminggu bisa nyicil-nyicil," terang Sandi.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved