Hampir Mirip, Ini Cara Membedakan Gejala Masuk Angin dan Serangan Jantung
Dari sekian banyak tanda awal serangan jantung, ada satu gejala yang sering kali diabaikan. Sebab ia mirip dengan masuk angin.
Jika tidak ditangani dengan obat, segera bawa si penderita ke rumah sakit. Penanganan serangan jantung tidak boleh lebih dari 12 jam setelah terjadi. Ini disebut sebagai golden period.
Jika lebih dari itu kerusakan pada otot-otot jantung tidak bisa diperbaiki kembali. Semakin cepat ditangani, kemungkinan pulih semakin lebih besar.
Untuk menghindari penyakit mematikan ini, lakukanlah pengontrolan terhadap lima faktor risiko penyebab penyakit jantung yakni; hipertensi, diabetes mellitus, ketidakseimbangan kolesterol, merokok, dan obesitas.
Minimal setahun sekali lakukan cek kesehatan, baik itu pengecekan hipertensi, kolesterol, atau gula darah. Jalani pola hidup yang sehat dengan mengkonsumsi makanan yang sehat seperti kaya serat.
Sebaiknya hindari makanan yang banyak mengandung yodium dan sodium. Yang terakhir dan tak kalah pentingnya adalah olahraga secara teratur.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Cara Bedakan Masuk Angin dan Serangan Jantung Agar Nyawa Tak Melayang