9 Pak Ogah Diamankan dan 5 Gerobak Diangkut, Saat Satpol PP Jakarta Utara Gelar Razia Keliling
Pantauan wartawan TribunJakarta.com, dalam razia kali ini tidak terlihat ada pak ogah yang memberikan perlawanan berarti.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Aji
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Sebanyak sembilan orang juru parkir liar atau pak ogah serta lima lapak pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di trotoar ditertibkan dalam razia keliling yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP Jakarta Utara, Kamis (27/9/2018) siang hingga sore.
Jumlah tersebut ditertibkan dari sejumlah titik dalam razia keliling yang berlangsung selama sekitar dua jam, mulai pukul 13.30 WIB hingga 15.30 WIB.
Kasatpol PP Jakarta Utara Ronny Jarpiko menyatakan, razia keliling ini dilakukan untuk mengembalikan fungsi fasilitas umum yang selama ini disalahgunakan.
Selain itu, razia kali ini juga digelar untuk menindaklanjuti laporan masyarakat akan banyaknya pak ogah yang berkeliaran di wilayah Jakarta Utara.
"Hari ini kita coba kembalikan fungsi fasilitas-fasilitas umum seperti trotoar, JPO (jembatan penyeberangan orang). Dan kita juga coba antisipasi laporan dari masyarakat akan pak ogah yang ada di wilayah Jakarta Utara," kata Ronny di Danau Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Giat razia keliling ini dimulai dengan apel yang dilaksanakan di Kantor Walikota Jakarta Utara.
Dalam apel tersebut, jajaran Satpol PP Jakarta Utara mengerahkan puluhan petugas yang terbagi ke dalam tiga unit, dua unit mengenakan seragam dinas Satpol PP, sedangkan satu lainnya berpakaian preman.
Petugas yang mengenakan seragam lengkap dibagi ke dalam lima mobil operasional Satpol PP Jakut, sedangkan petugas yang berpakaian preman berangkat menggunakan motor.
Adapun metode penertiban kali ini adalah dengan mengedepankan petugas berpakaian preman untuk menangkap pak ogah yang ditemukan di sepanjang. Sementara satu mobil tahanan Satpol PP juga dikerahkan untuk membawa pak ogah yang terciduk.
Pantauan TribunJakarta.com, razia dimulai di titik awal Jalan Yos Sudarso depan Mall Artha Gading. Dari situ, petugas menuju ke Jalan Boulevard Barat Raya di depan Mall of Indonesia.
Lalu, petugas bergerak ke titik selanjutnya yang berada di Jalan Mitra Sunter Boulevard sebelum menuju ke titik berikutnya di Danau Sunter Utara, yang berada di dekat Wisma Atlet Kemayoran.
Di Danau Sunter, beberapa lapak PKL ditertibkan lantaran posisinya berada di trotoar jalan. Terlihat lapak yang ditertibkan seperti lapak pedagang kopi keliling serta mie ayam keliling.
Selesai dari Danau Sunter, petugas langsung bergerak menuju ke Jalan Yos Sudarso di dekat PT Astra. Di sana, sebuah lapak pedagang makanan juga terlihat ditertibkan.
Dari sekitar lima titik razia, petugas berhasil menertibkan sembilan pak ogah serta lima lapak PKL.
