Gempa di Donggala
Dipeluk Jokowi, Ini Kisah Israel yang Selamat dari Gempa Palu, Sang Ibu Meninggal Karena Tsunami
Bocah berusia 6 tahun itu dipeluk Jokowi dan sempat berbincang dengannya saat hendak meninggalkan lokasi bencana.
TRIBUNJAKARTA.COM - Bocah bernama Israel Imanuel Limbara, korban selamat dalam musibah gempa dan Tsunami di Palu menjadi viral di dunia maya setelah dipeluk Jokowi.
Saat itu, Israel bertemu dengan Jokowi yang sesang memantau pencarian korban di Hotel Roa-Roa, Palu.
Bocah berusia 6 tahun itu dipeluk Jokowi dan sempat berbincang dengannya saat hendak meninggalkan lokasi bencana.
Diketahui, Israel memiliki saudari kembar yang juga selamat dari musibah tsunami.
Israel, saudari kembarnya bernama Kim Imanuella Limbara serta ayahnya Erik Hananiel Limbara berhasil selamat.
Namun nahas, sang ibu tercinta, Feiby meninggal dunia akibat tersapu gelombang tsunami.
Israel dan kembarannya kini sudah berada di Bali untuk dirawat bersama pamannya yang merupakan seorang dokter.
Berikut fakta pilu dari kisah Israel dan keluarga yang merupakan korban dari bencana dahsyat di Palu, dikutip dari Kompas.com.
1. Sedang Bermain Bersama Ayah
Dikutip dari Kompas.com, saat peristiwa gempa terjadi pada Jumat (28/9/2018), Israel dan kembarannya serta ayahnya sedang bermain di anjungan Pantai Talise, Palu.
"Israel dan Kim bersama ayahnya, saat gempa dan tsunami, sedang bermain di anjungan," kata Claudya Nichol Singal, salah satu kerabat Israel.
Claudya menuturkan, saat gempa, ayah Israel, Erik Hananiel Limbara, langsung memegang erat tangan kedua anaknya.
Dari tengah laut, Erik melihat gulungan ombak hitam disertai suara gemuruh menuju pantai.
Gelombang tsunami ini yang kemudian menyapu Pantai Talise, termasuk Israel, Kim, dan ayahnya.
2. Ayah dan Adiknya Luka Parah