Sutopo Derita Kanker Stadium 4 dan Tetap Jalani Tugas, Alissa Wahid Singgung Gerakan Revolusi Mental

Ketika Sutopo tetap jalani tugas meski derita kanker stadium 4, Alissa Wahid menanggapinya dan singgung soal gerakan revolusi mental.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUNNEWS
Alissa Wahid 

TRIBUNJAKARTA.COM - Putri Presiden RI ke-4 Abdurrahmad Wahid alias Gus Dur, Alissa Wahid memberikan tanggapannya terkait semangat Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo dalam menjalani tugas.

Sutopo kerap kali tampil bersemangat dan enerjik.

Seperti tak terlihat kalau dibalik semangatnya ada penyakit menggerogoti tubuhnya.

Sutopo diketahui menderita kanker paru-paru stadium 4B.

Menurut Alissa Wahid, sikap yang ditunjukkan sosok Sutopo merupakan orang yang fokus pada kemampuan dirinya, bukan pada keadaan diluar kemampuannya.

Tak hanya itu, Alissa Wahid mengungkapkan, sumbu hidup Sutopo tampak jelas yakni dari bidang pengabdiannya demi kemasalahatan bangsa.

"Bukan bersumbu ribut rebutan kekuasaan," tuturnya.

Alissa Wahid menegaskan, sosok Sutopo mengajari masyarakat terkait bidang yang bukan favorit khalayak umum.

Pasalnya, bidang yang digeluti Sutopo tak menjanjikan kekayaan material.

Masyarakat Antre Berjam-jam untuk BBM di Palu, Jusuf Kalla Berikan Tanggapan

Bandingkan Kebohongan Ratna Sarumpaet dan Pencapresan Mahfud MD, Fahri Hamzah Singgung Romahurmuziy

Meski demikian, masyarakat tetap bisa membangun kekayaan imaterial dalam bidang tersebut.

Kekayaan imaterial yang dimaksud yakni kebermaknaan hidup.

"Melayani rakyat, berkontribusi pada perjalanan bangsa," tuturnya.

Alissa Wahid mengucapkan jika sosok Sutopo merupakan pendidik bangsa dimatanya.

Follow Juga:

"Tak hanya melalui pengetahuan dan keahlian yang beliau miliki tetapi karena wataknya," paparnya.

Untuk itu, Alissa Wahid menyinggung soal gerakan revolusi mental yang sejatinya bisa menghasilkan jutaan Sutopo lainnya.

Berdasarkan penelusuran TribunJakarta.com, Sutopo Purwo Nugroho dalam cuitannya memposting potretnya sedang berada di sebuah ruangan rumah sakit.

Sutopo mengungkapkan, berat badannya turun 20 kilogram sejak sakit.

Meski demikian, adanya dukungan serta doa dari kelaurga dan teman-teman membuat ia tetap semangat untuk mengabdi dan melayani media dan masyarakat menginformasikan bencana.

Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak.

Jokowi Kaget Sutopo Idap Kanker Paru-paru

Dalam pertemuan di Istana Bogor, Jokowi mengaku sangat menghargai dedikasi Sutopo yang selama ini selalu menginformasikan bencana bencana yang ada kepada masyarakat.

Sutopo Purwo Nugroho merupakan seorang yang mampu menjelaskan persoalan bencana alam dengan mudah dicerna oleh masyarakat.

Sutopo yang mejabat sebagai Kepala Pusat Data dan Informasi Humas BNPB, memang dikenal sangat terbuka kepada wartawan dan masyarakat yang ingin mendapatkan informasi terkait bencana secara detail.

Menurut Jokowi, selama delapan tahun Sutopo menjadi Humas BNPB, informasi informasi yang disampaikannya terkait bencana seperti gempa bumi, longsor, tsunami, ataupun kebakaran, disampaikannya dengan cepat olehnya.

"Pak Sutopo ini selalu tampil menginformasikan dengan cepat, penjelasannya juga gamblang dan gampang diterima oleh masyarakat," ucap Jokowi.

Jokowi melihat, informasi yang disampaikan BNPB melalui Sutopo tidak hanya sekali dalam sehari, tetapi bisa dua kali, tiga kali, bahkan empat kali.

Sehingga, informasi yang ada di lapangan dapat diterima masyarakat secara jelas.

Belum Boleh Dijenguk, Terkuak Ratna Sarumpaet Terima Rp 70 Juta dari Pemprov DKI

Ratna Sarumpaet Terima Rp 70 Juta dari Pemprov DKI Jakarta, Begini Tanggapan Anies Baswedan

Dalam pertemuan empat mata selama kurang lebih 20 menit di ruangan kerja Presiden, Jokowi mengaku baru mengetahui Sutopo terkena penyakit kanker paru paru, tetapi masih mampu memberikan informasi bencana secara terkini dan jelas.

"Saya sangat menghargai sekali dedikasi Pak Sutopo terutama dalam hal menginformasikan bencana bencana yang ada dan saya tadi juga baru tahu, diberi tahu mengenai kondisi beliau dan itu sangat memberikan sebuah penghargaan," papar Jokowi.

Semangatnya Sutopo dalam bekerja, kata Jokowi, merupakan hal yang luar biasa dan sangat menginspirasi semua masyarakat.

"Kondisi beliau yang sakit tetap masih mendedikasikan semangatnya untuk pekerjaan yang digelutinya dalam sekian tahun ini," ucap Jokowi.

Ekonomi Palu Mulai Menggeliat Pasca Gempa dan Tsunami, Satu Toko Dijaga Dua Orang Tentara  

Bertemu Jokowi di Istana Bogor dan Foto Bersama, Sutopo: Kado Ulang Tahun Terindah untuk Saya

Dalam pembicaraan empat mata, Jokowi mengaku banyak mendapatkan informasi, khususnya persoalan bencana alam yang ada di Indonesia.

"Banyak hal, banyak banyak diberikan kepada saya baik dalam bencana di Lombok, di Palu, saya kira banyak hal tadi disampaikan kepada saya," kata Jokowi.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved