BNNP DKI Jakarta Amankan 52 Pengunjung dan Temukan Ekstasi di Diskotek Old City
Razia petugas BNNP DKI Jakarta di Diskotek Old City, 52 orang diamankan dan temuan 4 butir ekstasi.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, TAMBORA - Para pengunjung Diskotek Old City, Jalan Kali Besar Barat, Tambora, Jakarta Barat dikejutkan dengan kedatangan petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta dini hari tadi.
Mereka tak berkutik saat petugas memintanya untuk melakukan tes urine.
Satu persatu para pengunjung yang sedang menikmati malam di diskotek tersebut menjalani tes urine.
"Iya semalam kami melakukan tes urine kepada pengunjung dan pengelola tempat hiburan malam Old City," ujar Kepala Bidang Pemberantasan BNNP DKI Jakarta, AKBP Maria Sorlury saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Minggu (21/10/2018).
Maria mengatakan pihaknya menerjunkan 75 personel gabungan dari BNNP DKI Jakarta, Brimob Polda Metro Jay dan K-9 BNN dalam razia di diskotek tersebut.
Dikatakannya, dari 156 orang yang di tes urine di tempat tersebut, 52 diantaranya positif narkoba.
"Mereka terdiri dari 33 pria dan 19 wanita dan seluruhnya adalah pengunjung di tempat tersebut," kata Maria.
Selain mengamankan pengunjung yang positif narkoba, petugas juga menemukan narkoba diduga jenis ekstasi.
Diduga barang haram tersebut sengaja dibuang oleh pemiliknya sewaktu mengetahui kedatangan petugas BNNP.
"Kita juga temukan barang bukti tidak bertuan diduga ekstasi sebanyak 4 butir," kata Maria.
• TNI Periksa 2 Anggota Kodam yang Diduga Terlibat Penyelundupan Puluhan Ribu Ekstasi dari Malaysia
• BNN Gagalkan Penyelundupan 14,6 Kilo Sabu dan 63 Ribu Butir Ekstasi
• Sederet Fakta 23 Pria Kelompok North Face Pesta Ekstasi: Bercelana Kolor Hingga Temuan Kondom
Maria menambahkan, kini ke-52 pengunjung yang positif narkoba itu telah dibawa ke kantor BNNP DKI Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Untuk Orang yang dengan urin positif dibawa ke kantor BNNP DKI untuk diperiksa lebih lanjut," ujarnya.