Masih Bermasalah dengan Angel Lelga, Vicky Prasetyo Curhat: Kemunafikan Berlindung di Balik Kesucian

TRIBUNJAKARTA.COM - Polemik rumah tangga pasangan selebriti Vicky Prasetyo dan Angel Lelga belum kunjung usai.

Setelah penggerebekan dramatis itu, Angel Lelga dan keluarga Vicky Prasetyo kerap saling sindir di jagat media massa dan sosial.

Sebelumnya, adik Vicky Prasetyo sempat meminta maaf kepada Angel Lelga melalui sebuah acara talkshow di televisi stasiun swasta.

"Kak Angel, saya pribadi saya minta maaf ya, kalau ada yang menyakitkan Kak Angel," ucap Debby, adik Vicky Prasetyo.

"Saya nggak pernah berantem sama Kak Angel. Saya senang sama dia," lanjut adik Vicky Prasetyo itu.

Vicky Prasetyo sontak merangkul sang adik yang tengah menangis tesedu-sedu.

Terlebih, adik Vicky Prasetyo juga menuturkan bahwa dirinya memohon maaf atas semua penipuan yang sudah dilakukan oleh Vicky Prasetyo.

Lantaran, menurut Debby, semua itu terjadi begitu saja diluar kendalinya.

Tak lama setelah permohan maaf yang diucapkan adik Vicky Prasetyo, Angel Lelga pun kembali mencurahkan isi hatinya di akun Instagramnya.

Ia menyebut soal psikopat hingga persoalan manipulasi.

• Angel Lelga atau Zaskia Gotik, Pilihan Vicky Prasetyo Bikin Raffi Ahmad Terheran

• Terus Berseteru dengan Keluarga Vicky Prasetyo, Angel Lelga Sebut Konstituennya Banyak Jadi Korban

• Sindir Penggerebekan Angel Lelga oleh Vicky Prasetyo, Deddy Corbuzier Bongkar Harga Artis Settingan

Follow:

Tak disebutkan siapa pihak yang ia tuju, namun dugaan kuat mengarah kepada suaminya itu.

Setelah itu, Angel Lelga juga sempat meyebut bahwa warga daerah pilihannya (dapil) Jawa Barat 7, yakni Bekasi, Karawang dan Purwakarta, lebih mengenal kehidupan 'mereka', yang diduga kuat mengarah kepada Vicky Prasetyo.

Sebab satu di antara wilayah dapil itu merupakan tempat kelahiran keluarga Vicky Prasetyo.

Angel Lelga menyebut beberapa warga itu pernah memberi kesaksian sebagai korban yang diduga dari keluarga Vicky Prasetyo.

Namun Angel Lelga tak merincikan lebih lanjut kasus apa yang dimaksud.

Kini, giliran Vicky Prasetyo yang menyampaikan curahan hatinya (curhat).

Curhatannya itu ia sampaikan melalui akun Instagramnya, @vickyprasetyo777.

Vicky Prasetyo berharap beberapa kejadian belakangan yang dialami bisa ia ikhlaskan dengan baik.

Terlebih, ia merasa dirinya terkhianati.

Kejadian itu ia yakini berangsur-angsur akan menghilang dan dirinya akan tegap berdiri lagi.

• Olah TKP, Polisi Periksa Pintu yang Didobrak Vicky Prasetyo Saat Menggerebek Angel Lelga

• Polisi Olah TKP di Rumah Angel Lelga, Ketua RT: Tadi Ada Ibu, Dia Ceritakan Kronologi

• Gerebek Rumah Angel Lelga, Vicky Prasetyo Lompati Pagar Besi Runcing Setinggi 3,5 Meter

"Hal yg sudah berlalu semoga menjadi ikhlas yg baik... Jika hati terkhianti perlahan akan hilang dan tetap tegap berdiri menjalani kesendirian," tulis Vicky Prasetyo pada Sabtu (8/12/2018).

Vicky Prasetyo juga menyebut soal kemunafikan yang berlindung dibalik kesucian.

Baginya, mengerudungi hati dan perilaku tak kalah penting dari mengerudungi penampilan.

"Akhirnya aku tahu sekarang saat kemunafikan berlindung di balik kesucian," tulisnya.

"'Mengerudungi hati dan tingkah lakumu tak kalah penting dari mengerudungi penampilanmu'," ungkap Vicky Prasetyo.

Polemik penayangan penggerebekan

Pertengahan bulan November lalu, publik dikejutkan dengan penayangan penggerebekan rumah Angel Lelga oleh suaminya sendiri, Vicky Prasetyo.

Tak tanggung-tanggung, penggerebekan itu ditayangkan oleh empat stasiun televisi swasta tanah air.

Hal tersebut dinilai banyak pihak sudah mencederai logika publik lantaran penayangan penggerebekan tersebut wujud pengumbaran ranah privasi seseorang.

Berikut TribunJakarta.com tampilkan sederet reaksi pasca-penggerebekan Angel Lelga oleh Vicky Prasetyo.

1. 4 Stasiun TV ditegur KPI

Dilansir dari Kompas.com, empat stasiun televisi di Indonesia mendapat teguran tertulis dari KPI.

KPI Pusat memberikan sanksi berupa teguran tertulis kepada empat stasiun televisi yang menayangkan adegan Vicky Prasetyo menggerebek rumah Angel Lelga pada 19 November 2018.

"Selasa kemarin, kami langsung mengadakan rapat pleno dan memutuskan memberi sanksi untuk program-program yang dinilai melanggar aturan P3 dan SPS KPI,” kata Ketua KPI Pusat, Yuliandre Darwis, dalam surat sanksi untuk empat stasiun televisi yang ia tanda tangani pada Rabu (28/11/2018) siang.

Pasal P3 dan SPS KPI tahun 2012 tersebut, antara lain Pasal 13, Pasal 14 Ayat (2) dan Pasal 21 Ayat (1) P3 (Pedoman Perilaku Penyiaran) serta Pasal 13 Ayat (1), Pasal 15 Ayat (1) dan Pasal 37 Ayat (4) huruf a SPS (Standar Program Siaran).

Adapun keempat stasiun televisi yang dianggap melanggar ketentuan tersebut, yakni RCTI (Silet), Trans TV (Insert Pagi, Insert Siang, Insert Today), iNews TV (Silet, Intens Reborn), dan Trans 7 (Selebrita Pagi).

Yuliandre mengatakan, saksi tersebut diberikan setelah pihaknya melakukan analisis bahan dan bukti yang sudah dikumpulkan.

Hal ini sesuai dengan kewenangan KPI, yaitu mengambil tindakan pasca tayang, bukan sebelum atau pra-tayang.

“Akhir pekan lalu, kami langsung mengumpulkan seluruh bahan dan bukti tayangan seluruh program acara di televisi yang menayangkan adegan penggerebekan tersebut untuk dianalisis apakah terbukti melakukan pelanggaran terhadap aturan,"ujar Yuliandre.

Menurut keterangan dalam surat sanksi KPI, keempat stasiun televisi itu menayangkan penggerebekan rumah Angel Lelga saat diduga bersama dengan seorang pria di dalam kamar.

• Olah TKP, Polisi Periksa Pintu yang Didobrak Vicky Prasetyo Saat Menggerebek Angel Lelga

• Gerebek Rumah Angel Lelga, Vicky Prasetyo Lompati Pagar Besi Runcing Setinggi 3,5 Meter

• Penggrebekan Vicky Prasetyo Terhadap Angel Lelga, Disebut Anji Manji Terinspirasi Atta Halilintar

Ada pula tayangan di mana Vicky memanjat pagar rumah, mendobrak pintu rumah dan kamar, hingga terjadi perseteruan antara keluarga Vicky dengan Angel Lelga.

Menurut KPI, penayangan adegan tersebut dikategorikan sebagai pelanggaran atas ketentuan tentang kewajiban program siaran menghormati hak privasi, kewajiban program siaran memperhatikan, dan melindungi kepentingan anak serta larangan program siaran menampilkan muatan yang mendorong remaja belajar tentang perilaku tidak pantas.

2. Tembuskan ke Jokowi

Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat tak sekadar mengeluarkan surat sanksi kepada empat stasiun televisi yang menayangkan adegan penggerebekan Angel Lelga oleh Vicky Prasetyo pada 19 November 2018.

KPI juga mengirimkan tembusan surat tersebut kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk diperhatikan.

“Kami juga menembuskan surat sanksi ini ke presiden,” kata Ketua KPI Pusat, Yuliandre Darwis, dalam keterangan tertulis KPI yang diterima Kompas.com, Rabu (28/11/2018).

Adapun empat stasiun televisi yang dianggap melanggar aturan penyiaran, yakni RCTI (Silet), Trans TV (Insert Pagi, Insert Siang, Insert Today), iNews TV (Silet, Intens Reborn), dan Trans 7 (Selebrita Pagi).

Yuliandre juga menegaskan bahwa pihaknya akan memberi sanksi lebih keras terhadap empat stasiun televisi tersebut apabila pelanggaran itu terulang lagi.

"Para pembuat program harus dapat menilai program sebelum ditayangkan, apakah memberi nilai manfaat dan mendidik serta sesuai dengan norma kehidupan," ujar Yuliandre.

Sementara Komisioner sekaligus Koordinator Bidang Isi Siaran KPI Pusat, Hardly Stefano, menambahkan bahwa tayangan penggerebekan itu dinilai terlalu privasi dan tidak memiliki manfaat apa pun untuk publik.

“Sanksi ini selain ditujukan kepada empat stasiun televisi, juga merupakan pesan kepada seluruh lembaga penyiaran bahwa tayangan semacam itu tidak boleh ditampilkan,” kata Hardly.

3. Tidak seharusnya disebarkan

Deddy Corbuzier mengkritik penayangan penggerebekan Vicky Prasetyo di rumah Angel Lelga di sejumlah stasiun televisi.

"Menurut saya, that kind of news tidak seharusnya disebar-sebarkan," kata Deddy dalam video berjudul 'Vicky Prasetyo - Angel Lelga Selingkuh Settingan!?' di kanal YouTube-nya, seperti dikutip Kompas.com, Kamis (22/11/2018).

Deddy menilai bahwa masalah rumah tangga Vicky dan Angel yang heboh karena diwarnai penggerebekan serta tuduhan perzinaan termasuk kabar negatif. Aib yang tak pantas ditayangkan.

"Agak memalukan juga ya kalau misalnya seorang pria, istrinya selingkuh. Apa ada yang kurang dari suaminya sampai istrinya selingkuh? Kalau gue, gue enggak mau cerita-cerita sama semua orang. Gue sih malu. But that's me. I don't know about you," kata Deddy masih dalam kanal YouTube-nya.

Deddy juga menyatakan pendapatnya tentang kasus Vicky Prasetyo dan Angel Lelga pada akun Instagram-nya, @mastercorbuzier.

"When someone reporting NEGATIVE fake news, it's not a Choice, it's their Life Style and a lots of money involved," tulis Deddy di akun Instagram-nya, @mastercorbuzier.

"@kpipusat MANA @kpipusat ?!!! TURU KABEH TAH!?! Opo yo podo menikmatine?" tulis Deddy lagi.

Sebelumnya, Vicky Prasetyo melakukan penggerebekan terhadap Angel Lelga di kediaman Angel karena menduga istrinya itu berselingkuh.

Melalui kuasa hukumnya, Vicky membantah dugaan para warganet bahwa penggerebekan itu pura-pura dilakukannya alias settingan untuk menimbulkan kesan tertentu di hadapan publik.

"Itu sih enggak bisa dibilang settingan sih. Itu tidak masuk akal, kalau sudah seperti itu dibilang settingan," ujar kuasa hukum Vicky, Marloncius Sihaloho, ketika mendampingi Vicky di Mapolres Jakarta Selatan, Senin (19/11/2018). (TribunJakarta.com Erlina F Santika, Erik Sinaga/Kompas.com)