Pilpres 2019
Prabowo Subianto Berpidato Dibantu Teleprompter, Sederet Tokoh Berkomentar
Hampir satu jam calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto berpidato menggebu-gebu, aksentuasinya jelas, lantang.
Penulis: Yogi Gustaman | Editor: Wahyu Aji
Ia mengajak orang yang mencibirnya untuk meluangkan sedikit waktu memahami apa itu teleprompter.
"Jadi sekali lagi, pake teleprompter itu bukan aib. Entah kenapa kok para pendukung 02 marah-marah dan menyerang saya?" ungkap dia.
Tapi tak sedikit orang tersadar dan baru tahu yang namanya teleprompter dan membantu buat mereka yang berpidato.
Daniel Sihombing di akun Twitter @NeaLchoholic mengaku baru mengetahui teleprompter itu.
"tapi beneran...aku baru tau ada alat seperti ini. suwun mba infone
dolanku kurang adoh berarti."
Retorik teleprompter
Soal teleprompter yang dipakai Prabowo Subiatno selama pidato Indonesia Menang turut dikomentari banyak orang.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto, tak melihat hal istimewa dari pidato Prabowo Subianto.
Ia malah kecewa karena Prabowo Subianto sudah menihilkan prestasi pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla dan prestasi Indonesia sebagai bangsa.
Hasto mencontohkan bagaimana Indonesia sukses menjadi tuan rumah Asian Games dan Arian Para Games 2018.
"Kami pastikan kurang respek dengan pidato retorik-teleprompter," kata Hasto dilansir Tribunnews.com.
Berdasar perspektif kemanusiaan dan kerakyatan, pidato Prabowo tak sebanding dengan apa yang telah dilakukan Jokowi-JK.
"Strategi model menyerang justru menjadi arus balik, yang justru malah mengingatkan masa lalu Pak Prabowo. Hal yang kami apresiasi dari pidato tersebut adalah vokal dan intonasi Pak Prabowo jauh lebih baik,” ucap Hasto Kristiyanto.
Teleprompter bukan hal gaib