Ketua DPRD DKI Sebut Dicopotnya Ferrial Sofyan oleh Partai Demokrat Rotasi Biasa

Prasetio pun membenarkan bahwa dirinya sudah menerima SK tersebut pada akhir Januari 2019 lalu.

Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, sedang berbicara tentang peluang Persija dalam kompetisi sepak bola Piala Jenderal Sudirman, menjelang sidang Paripurna DPRD DKI Jakarta, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jl. Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (16/11/2015). 

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ferrial Sofyan kini tak lagi menyandang jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta setelah resmi dicopot oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sejak keluarnya Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat nomor 06/SK/DPP.PD/I/2019 yang ditanda tangani SBY dan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan pada 23 Januari 2019.

Sekeretaris Dewan DPRD DKI Jakarta, Yuliadi mengatakan telah memproses pencabutan jabatan Ferrial dengan menyerahkan SK dari pihak Demokrat kepada Ketua DPRD Prasetio Edi Marsudi.

"Keputusan sudah sampai ke pak Ketua DPRD. Teman-teman Demokrat sudah ngomong ke Ketua. Ya kita tunggu penjadwalan dari Pak Ketua untuk proses selanjutnya," ujar Yuliadi kepada Warta Kota, Rabu (6/2/2019).

Ditandatangani Langsung SBY, Ini Alasan Demokrat Copot Ferrial Sofyan Jadi Wakil Ketua DPRD DKI

Prasetio pun membenarkan bahwa dirinya sudah menerima SK tersebut pada akhir Januari 2019 lalu.

"Iya sudah terima surat, tanggal-tanggal tua akhir bulan lalu lah," ujar Pras kepada Warta Kota.

Menurutnya rotasi dalam kepemimpinan adalah hal yang wajar terjadi dalam suatu partai.

"Itu soal internal. Enggak ada apa-apa, biasa itu perputaran saja," kata Pras.

Sementara Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Syarif enggan memberikan komentar terkait pencopotan Ferrial.

"Itu urusan rumah tangga partai lain. Saya enggak mengkomentari kebijakan Partainya," kata Syarif di Balai Kota DKI Jakarta.

Ia menilai selama ini kinerja Ferrial cukup bagus dan aktif saat menjadi anggota dewan, terlebih dalam memberikan masukkan-masukkan dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) selama 4 tahun 6 bulan menjabat.

"Untuk rekam jejaknya bagus dan paling aktif. Kami berteman lama empat tahun bagus kinerjanya. Mimpin rapat juga bagus. Dibanggar juga bagus," ungkap Syarif.

Sama dengan Prasetio, menurut Ketua Fraksi Gerindra Abdul Ghoni pergantian anggota adalah hal wajar untuk penyegaran didalam internal partai, meskipun jabatan itu tinggal menghitung hari saja sampai April 2019 mendatang.

Demokrat Copot Ferrial Sofyan dari Posisi Wakil DPRD DKI, Gerindra: Tak Ada yang Aneh

"Saya pikir itu hanya penyegaran di internalnya Demokrat itu sendiri. Jadi tidak ada yang aneh, wajar-wajar saja! Penyegaran perlu, walaupun hanya tinggal beberapa bulan," ungkap Ghoni di Gedung DPRD DKI.

Namun Ghoni yakin pergantian ini bukan dilatar belakangi karena kinerja Ferrial yang buruk.

"Kalau saya lihatnyanya Pak Ferrial itu kan bekas ketua DPRD, terus kemarin jadi Wakil Ketua. Berartikan tidak mungkin kalau dia (Ferrial) tidak baik, pasti baik," katanya.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved