Polisi Menduga Orang Dekat Bunuh Guru Honorer yang Ditemukan Tanpa Kepala; Pelaku Minimal 2 Orang

"Kami menyisir kembali lokasi penemuan mayat dalam koper. Kami mencari bagian tubuh korban yang hilang. Tapi, belum membuahkan hasil," kata Kapolres

Editor: Erik Sinaga
Instagram Budi Hartanto
Postingan terakhir Budi Hartanto di Instagram pada 26 Maret 2019. 

Sebagai guru honorer, Budi Hartanto yang tinggal di Jalan Taman Melati, Tamansari, Kediri, ini mengajar kesenian dan tari.

Sekalipun dikenal pendiam, ia dicintai murid-murid dan rekan-rekan guru dan sosok yang dapat mencairkan suasana.

Sebelum tubuh Budi Hartanto dibuang di Blitar, ponsel korban yang dikuasai pelaku masih terdeteksi di Kediri.

"Ponsel korban menyala terakhir di suatu tempat di pukul 04.00 dini hari di wilayah Kediri. HP-nya (korban) masih dikuasai oleh seseorang," beber dia.

Kepala korban masih dicari

Sampai Sabtu, anggota Polres Blitar Kota masih menyisir mencari kepala Budi Hartanto di sekitar mayatnya ditemukan.

Proses penyisiran dipimpin langsung Kapolres Blitar Kota, AKBP Adewira Negara Siregar.

Kapolres bersama sejumlah anggota termasuk Kasat Reskrim, AKP Heri Sugiono dan Kapolsek Udanawu, AKP Wahyu Satrio Widodo, turun ke sungai.

Mereka menyisir aliran sungai, tak sekali dua mereka mengorek-orek tumpukan sampah di sungai.

Postingan terakhir Budi Hartanto di Instagram pada 26 Maret 2019.
Postingan terakhir Budi Hartanto di Instagram pada 26 Maret 2019. (Instagram Budi Hartanto)

Polisi hanya mendapati pampers, baju bekas, dan pembalut yang terbungkus plastik kresek, bukan potongan kepala korban.

"Kami menyisir kembali lokasi penemuan mayat dalam koper. Kami mencari bagian tubuh korban yang hilang. Tapi, belum membuahkan hasil," kata Kapolres Blitar Kota.

AKBP Adewira mengatakan pencarian bagian tubuh korban yang hilang masih difokuskan di sekitar lokasi penemuan jasad korban.

Polisi menyisir sungai yang menjadi lokasi pembuangan jasad korban.

"Kami juga belum menemukan barang bukti lain di lokasi penemuan mayat. Yang ditemukan hanya mayat korban di dalam koper. Kami terus melakukan pencarian," ujarnya.

Unggahan terakhir menunggu kekasih?

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved