Titik Terang Misteri Jasad Wanita di Dalam Mobil Hotel Sheraton Media: Temuan Tas dan Jeratan Leher
Jasad wanita ditemukan usai kebakaran melanda basement Hotel Sheraton Media. Polisi mulai menemukan titik terang.
Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Muhammad Zulfikar
Indrawati ditemukan pertama kali oleh sang suami, yaitu Frankiy (46) yang mencarinya lantaran korban tak kunjung pulang.
"Awalnya itu saya cari istrinya saya, biasanya kan pukul 18.00 WIB itu sudah pulang, tapi kok ini belum pulang, lalu saya cari di parkiran mobil Hotel Media karena memang kami langganan parkir di situ," ucapnya, Jumat (19/4/2019).
Ia bercerita, saat mencari korban, ia melihat istrinya berada di kursi tengah mobil dalam keadaan telungkup.
Setelah membuka mobil tersebut, betapa kagetnya Frankiy setelah mendapati sang istri dalam kondisi terbujur kaku.
Bahkan, tercium bau menyengat seperti cairan pembersih lantai sesaat setelah mobil tersebut dibuka.
Dalam kondisi panik, ia pun langsung memanggil petugas keamanan hotel dan tak lama berselang beberapa petugas kepolisian juga datang ke lokasi.
• Polisi Duga Ada Keterkaitan Kebakaran dan Penemuan Mayat Wanita di Hotel Sheraton Media
• Nangis Divonis Hukuman Mati, Pembunuh Mayat Dalam Drum: Saya Mohon Maaf Kepada Keluarga Almarhum
• Hari Kartini, Anies Pamer Sederet Perempuan Berdaya di Jakarta dan Cerita Siti Sang Pemandi Mayat
• Disangka Boneka, Mayat Bayi di Kali Kebayoran Lama Hebohkan Warga
Frankiy mengaku kembali terpukul saat melihat ada luka bekas jeratan di leher sang istri.
Ia pun curiga sang istri menjadi korban perampokan dan pembunuhan.
Rasa curiga itu semakin menjadi setelah mengetahui beberapa barang yang ada di dalam tas sang istri, seperti ponsel, kunci mobil, dan sejumlah uang hilang.
"Saat pertama kali lihat, saya enggak berani apa-apain, baru saat ramai ada polisi juga, diangkat dan disitu saya melihat ada cairan yang keluar dari mulut dan juga ada bekas jeratan di leher istri saya," ujarnya.
Menurut Frankiy, proses evakuasi sang istri berlangsung cukup lama lantaran menunggu proses pemeriksaan oleh aparat kepolisian.
Namun, sesaat sebelum jenazah sang istri dievakuasi oleh sebuah mobil ambulans, ia mengaku sempat melihat asal tebal mengepul di basement hotel tersebut.
"Saya sempat lihat asap doang mengepul, lalu saya diajak keluar karena mau di BAP oleh pihak polisi, jadi saya enggak tahu lagi," jelasnya.
Tanpa disadari, ternyata asap tersebut berasal dari kebakaran yang terjadi di ruang sekuriti yang berada di bagian basement hotel, tak jauh dari lokasi penemuan jenazah Indrawati.
Diduga kebakaran ini disebabkan oleh korsleting listrik, lalu percikan api mengenai tumpukan buku dan kertas bekas di ruangan itu sehingga kobaran api semakin membesar.
Akibat kebakaran ini, seorang sekuriti bernama Dian Eka Putra (35) tewas dalam kondisi terbakar. (TribunJakarta.com/Kompas.com)