TRIBUN WIKI 3 Masjid yang Bisa Jadi Tempat Wisata Religi di Jakarta Utara

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Afriyani Garnis

TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Beribadah selama bulan Ramadan akan semakin lengkap jika diiringi dengan wisata religi ke berbagai masjid bersejarah.

Di Jakarta Utara terdapat tiga masjid yang bisa kamu kunjungi untuk wisata religi.

Mulai dari masjid tua peninggalan tokoh dan ulama pada masa terdahulu hingga masjid unik dan cantik yang didirikan karena rasa cinta yang teramat dalam pada Allah Swt.

Diantaranya adalah :

1. Masjid Luar Batang

Masjid Ini berada di Kelurahan Penjaringan, Penjaringan, Jakarta Utara.

Selama Ramadan, Masjid Luar Batang tak pernah sepi oleh jamaah atau pengunjung. Ada saja masyarakat yang datang dengan keperluan berbeda-beda.

Selain melaksanakan ibadah Salat Tarawih, ada juga yang sengaja datang untuk berziarah ke makam pendiri Masjid Luar Batang, Habib Husein bin Abu Bakar bin Abdillah Alaydrus.

Diketahui, makam selalu terbuka untuk pengunjung dari mana pun yang hendak berziarah.

Sebagian besar pengunjung Masjid Luar Batang berasal dari luar kota.

Mereka datang menggunakan bus-bus besar yang diparkir di tepi jalan.

Jika kamu berkunjung kesana, tak perlu khawatir perihal berbuka puasa.

Pengurus Masjid Luar Batang setiap harinya menyediakan takjil gratis sekiranya untuk 150 jamaah setiap harinya.

Sehingga kamu bisa fokus beribadah di Masjid Luar Batang dan menambah pengetahuan sejarah agama kamu disana.

2. Masjid Al-Alam Marunda

Masjid ini berada di Kelurahan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Lokasinya dekat dengan Rumah Si Pitung Marunda.

Masjid yang konon dibangun dalam waktu satu malam ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-16.

Keberadaannya yang cukup jauh dari hiruk pikuk kendaraan membuat masjid ini tak begitu terlihat.

Suasana yang amat tenang dan rindang membuat Masjid Al-Alam kerap disambangi untuk wisata religi.

• Ngabuburight, Program Baru Traveloka Ajak Kamu Ngabuburit dengan Cara Seru Selama Ramadan

• Sederet Keistimewaan Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadan, Lebih Baik dari Seribu Bulan

• Memasuki Hari Ketujuh Ramadan, Pasar Tanah Abang Dipadati Pengunjung

• 3 Tips bagi Ibu Hamil Muda yang Ingin Puasa di Bulan Ramadan, Simak Penjelasan Ustaz Abdul Somad

• MRT Jakarta Klaim Tidak Mengalami Penurunan Jumlah Penumpang Selama Ramadan

Bahkan, pengurus Masjid Al-Alam, Kusnadi mengatakan jamaah masjid Al-Alam saat ramadan bertambah hampir 100 persen banyaknya.

Di Masjid ini, kamu juga tak perlu khawatir perihal berbuka puasa.

Jika kamu disana hingga adzan maghrib berkumandang, pengurus masjid sudah menyiapkan takjil untuk jamaahnya.

Sedikitnya 50 takjil disiapkan pengurus untuk jamaah yang beribadah disana.

3. Masjid Ramlie Musofa

Masjid Ini berada di Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Masjid yang dirermikan 2016 lalu ini merupakan masjid cantik yang bentuk bangunannya diadopsi dari Taj Mahal India.

Dan perlu kamu ketahui, pemiliknya merupakan sedang Mualaf keturunan Aceh.

Untuk menunjukkan rasa cintanya pada Allah swt dan keluarganya maka berdirinya Masjid Ramlie Musofa.

Kamu akan betah berlama-lama di masjid ini dan akan lupa waktu hingga waktu berbuka pun tiba.

Setiap sudut di masjid ini memiliki makna tersendiri. Contohnya seperti tangganya. Di kanan kirinya terdapat ukiran surat Al Fatihah yang bertuliskan dengan tiga bahasa. Yakni, Arab, Indonesia dan Mandarin.

Selama bulan Ramadan, Masjid ini banyak dikunjungi jamaahnya yang berasal dari berbagai daerah. Pengurus pun menyiapkan sedikitnya 200 takjil setiap harinya untuk jamaah yang berbuka disana.

Jadi, jika Anda berkesempatan ke Majid Ramlie tak perlu khawatir perihal takjil untuk berbuka.