Pernah Salat Tidak Khusyuk karena Bacaan Imam Panjang, Raffi Ahmad Ngomel: Lama Banget

Bingung mengapa tidak ikut puasa, Rafathar pun bertanya.

Raffi lalu menjelaskan bahwa Rafathar berpuasa koboy.

Percakapan mereka terasa hangat sampai Ustaz Mukhrij memberikan ceramah salat.

"Salat merupakan komunikasi kita kepada Allah maka salat harus dilakukan dengan sebaik-baiknya dan semaksimal mungkin," terang ustaz Mukhrij.

Dalam menjalankan ibadah, Raffi dan Gigi setuju memang harus semaksimal mungkin agar diterima.

Selang beberapa saat, Raffi bercerita pernah salat tapi tidak khusyuk

Ia mengaku kala itu imam yang memimpim salat membacakan surah panjang dan suaranya pelan.

"Namanya juga manusia ya pak ustaz, waktu itu saya lagi capek dan saya ngedumel, 'Ya Allah lama banget dan doanya aduh panjang banget,'" keluh Raffi sambil tertawa.

Lantas, ia bertanya apakah salatnya sah atau tidak.

"Kalau doa depannya ga Qul ya panjang ya pak Ustaz," celetuk Gigi.

Diselingi tawa dan canda, Ustaz Mukhrij menjawab pertanyaan Raffi.

"Imam harus tau saat menjadi imam salat. Misalnya di rest area, berarti itu tempatnya orang istirahat salatnya bisa dicepatkan. Nah kalo di pesantren biasanya baru tuh lama," jawab sang ustaz.

Sementara ustaz menjelaskan, Raffi sudah menyiapkan pertanyaan kedua.

Raffi mengaku pernah salat namun terburu-buru.

Kemudian ia bingung apakah boleh jika salat sendiri dan tidak berjamaah.