Mendekati Lebaran, Harga Daging Sapi dan Bawang Putih di Pasar Mester Stabil

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Kenaikan harga daging sapi yang terjadi sejak H-3 jelang hari raya Idul Fitri kemarin di sejumlah wilayah juga dialami di Pasar Mester Jatinegara, Jakarta Timur.

Deden Suherlan (36), satu pedagang daging sapi mengatakan kenaikan harga membuat harga daging sapi lokal Rp 150 ribu per kilogram dan daging impor Rp 120 ribu per kilogram.

"Paling naiknya seribu dua ribu, itu masih normal sih kalau menurut saya. Kalau harga kan biasanya memang lebih mahal yang lokal," kata Deden di Pasar Mester, Jakarta Timur, Selasa (4/6/2019).

Meski terjadi kenaikan harga, Deden menilai stok daging sapi yang kerap disajikan di meja makan dalam berbagai hidangan saat lebaran masih aman.

• Editornya Nangis Curhat Soal Keluarga, Ria Ricis: Kasih Ibu Sepanjang Masa

• Bus Rapid Trans Tangerang Tetap Beroperasi Selama Lebaran

• Diterima di IAIN Surakarta, Pelaku Bom Bunuh Diri Batal Kuliah karena Tolak Mata Kuliah Pancasila

Menurutnya kenaikan harga daging jelang lebaran merupakan hal lumrah, selama lonjakan harga tak sampai terlampau tinggi.

"Kalau naik ya wajar, dari dulu juga seperti itu. Yang parah itu kalau harga naiknya derastis tapi stok daging kurang, kalau sudah begitu yang dagang sama beli sama-sama pusing. Sekarang sih aman," ujarnya.

Untuk bawang putih yang harganya sempat meroket tajam di angka Rp 50 ribu beberapa waktu lalu dan membuat masyarakat kelabakan, kini harganya sudah menurun.

Yada Salikim (33), satu pedagang bawang putih di Pasar Mester menyebut harga bawang putih kini stabil di angka Rp 44 ribu per kilogram.

"Waktu awal bulan Mei memang sempat naik, tapi sekarang sudah normal. Kalau bawang merah harganya di kisaran Rp 45 per kilogram," tutur Yada.

Merujuk penuturan sesama pedagang di Pasar Induk Kramat Jati, Yada optimis pasokan bawang putih mampu mencukupi kebutuhan masyarakat.