Niat hingga Tata Cara Salat Idul Fitri, Simak Juga 6 Amalan Sambut Lebaran
Pemerintah menetapkan 1 Syawal 1440 H jatuh pada Rabu, 5 Juni 2019. Hafalkan niat dan tata cara salat Idul Fitri.
Salat Idul Fitri dilaksanakan dua rakaat, tanpa azan, iqamat, dan bacaan ash-shalatul jami’ah (الصلاة الجامعة).
Serta tanpa disertai salat sunat, baik sebelum maupun sesudahnya, sesuai dengan tuntunan Nabi SAW.
Namun, selebihnya, secara garis besar, syarat dan rukun salat Idul Fitri tidak terlalu berbeda dengan salat lima waktu.
Termasuk dalam hal yang membatalkan.
Hanya saja, ada beberapa gerakan dan bacaan yang berbeda di sana.
Berikut Niat dan Tata Cara Salat Idul Fitri
Salat Ied didahului niat yang jika dilafalkan akan berbunyi “ushallî rak‘ataini sunnata li ‘îdil fithri” kalau dilaksanakan sendirian.
Ditambah “imâman” kalau menjadi imam, dan “makmûman” kalau menjadi makmum.
أُصَلِّي رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ (مَأْمُوْمًا\إِمَامًا) لِلهِ تَعَــــالَى
Ushalli sunnatan ‘iidil fithri rak’ataini ma’muuman lillaahi ta’aalaa
Artinya: “Aku berniat shalat sunnah Idul Adha dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.”
Hukum pelafalan niat salat Ied adalah sunnah.
Yang wajib, ada maksud secara sadar dan sengaja dalam batin, seseorang akan menunaikan salat sunnah Idul Fitri.
2. Takbiratul ihram