Kabar Artis
Diminta Najwa Shihab Jawab Jujur Soal Biaya Kampanye, Krisdayanti Bongkar Nominalnya
Najwa Shihab mendesak Krisdayanti untu menjawab jujur berapa biaya kampanye yang dihabiskan mantan istri Anang Hermansyah itu.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Rr Dewi Kartika H
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Rr Dewi Kartika H
TRIBUNJAKARTA.COM - Pembawa acara Najwa Shihab mendesak Krisdayanti untu menjawab jujur berapa biaya kampanye yang dihabiskan mantan istri Anang Hermansyah itu.
Sambil terbata, Krisdayatanti membeberkan nominal rupiah yang ia keluarkan.
Hal tersebut terjadi saat Krisdayanti hadir sebagai narasumber di acara Mata Najwa, pada Rabu (10/7/2019).
Mulanya Najwa Shihab bertanya soal proses kampanye, Muhammad Farhan yang kebetulan juga menjadi narasumber di acara itu.
Muhammad Farhan menerangkan saat berkampanye banyak warga yang mengharapkan diberi uang darinya.
"Oh caleg ada kali (uang re)," ucap Muhammad Farhan meniru pernyataan warga.
"Oya ya," imbuh Krisdayanti sepakat dengan Muhammad Farhan.
Muhammad Farhan menjelaskan politik uang di matanya merupakan tindakan yang salah.
"Karena itu kebiasaan yang dibangun, dan menurut saya itu salah banget," kata Muhammad Farhan.
• Ditanya Soal Ayah Angkat Barbie Kumalasari, Pemilik Museum Beri Pernyataan Begini
• Foto Rumahnya Dikomentari Hotman Paris & Nikita Mirzani, Barbie Kumalasari: Rumah Gua Banyak
TONTON JUGA
Najwa Shihab kemudian bertanya soal biaya kampanye yang dihabiskan Muhammad Farhan dan Krisdayanti.
"Jadi kemarin habis berapa?" tanya Najwa Shihab.
Muhammad Farhan berseloroh ia mengeluarkan uang begitu banyak saat kampanye.
"Habis-habisan," ujar Muhammad Farhan disambut tawa penonton.
• Rey Utami & Pablo Jadi Tersangka Naik Mobil Tahanan, Hotman Paris Beri Pesan Menohok ke Pengacara
• Diklaim Barbie Kumalasari Sebagai Ayah Angkatnya, Pemilik Museum Buka Suara: Lucu Amat!
Sementara itu Krisdayanti hanya diam.
Najwa Shihab lantas mendesak Krisdayanti untuk berbicara jujur terkait uang yang ia keluarkan saat berkampanye.
"Nominal mau sebut enggak? KD mau sebut enggak?" ucap Najwa Shihab.
"Ayo dong harus jujur di awal,"
"Di atas berapa M?" desaknya.
• Foto Rumahnya Dikomentari Hotman Paris & Nikita Mirzani, Barbie Kumalasari: Rumah Gua Banyak
• Beberkan Kesan Pertamanya Saat Naik MRT, Ahok Ngaku Tak Menyangka hingga Soroti Kondisi Toilet
Dengan terbata, Krisdayanti mengatakan ia menghabiskan biaya Rp2 miliar sejak awal hingga akhir kampanye.
"2 untuk semua proses dari awal sampai akhir, logistik dan lain-lainya," jelas Krisdayanti.
Muhammad Farhan kemudian menimpali pernyataan Krisdayanti.
Ia mengaku untuk logistik sekitar Rp300 juta, namun biaya membengkak di bagian operasional.
"Kalau logistik sekitar hampir Rp300 juta, kalau operasional yang sangat mahal," terang Muhammad Farhan.
• Tak Sengaja Baca Buku Harian Sang Putra, Dewi Persik Sedih: Itu yang Sampai Saat Ini Dia Belum Tahu
• Ditodong Pertanyaan Ingin Kursi Apa di Kabinet Jokowi, Faldo Maldini Tersentak: Kita Gak Kegeeran
"Iya operasional sangat mahal," imbuh Krisdayanti.
"Sangat mahal itu berapa?" tanya Najwa Shihab.
"Diatas Rp1,5 miliar," tegas Muhammad Farhan.
Krisdayanti menjelaskan biaya operasional dapat membekak karena ia harus bolak-balik ke dapilnya dengan menggunakan pesawat.
"Kalau saya karena harus naik pesawat," jelas Krisdayanti.
SIMAK VIDEONYA:
• Menerawang Nasib Galih Ginanjar di Kasus Ikan Asin, Wirang Birawa: Tidak Bisa Menghindarinya!
• Seorang Pria Bersandar Ke Nagita Slavina, Raffi Ahmad Mengelak: Ah Itu Mah Sister!
Krisdayanti Lolos Jadi Anggota DPR, Raih Suara Terbanyak di Dapilnya
Diva pop Krisdayanti dipastikan melenggang ke senayan setelah perolehan suaranya unggul dari para pesaingnya dalam pemilihan umum (pemilu) 2019 yang digelar pada 17 April lalu.
Wanita yang akrab disapa KD itu maju sebagai calon anggota DPR RI melalui PDIP dengan Dapil Malang Raya.
Berdasarkan rekapitulasi di Kota Batu, KD memperoleh suara sebanyak 15.473.
Perolehan suara KD ini bahkan mengungguli Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah yang juga maju sebagai calon legislator lewat Dapil Malang Raya.
Ketua TKD Kota Malang, Ahmad Wanedi, membenarkan bahwa KD lolos sebagai legislator DPR RI.
Selain KD, PDIP juga meloloskan tiga wakilnya yakni Ahmad Basarah, Andreas Susetyo dan Sakkan Tampubolon.
"Betul mbak KD lolos bersama tiga caleg yang lain yakni pak Ahmad Basarah, Andreas dan pak Sakkan Tampubolon," kata Wanedi ketika dikonfirmasi TribunJatim.com, Senin (6/5/2019).
Ia menambahkan masih menunggu rekapitulasi yang masih dilaksanakan di Kabupaten Malang.
Namun melihat perolehan di Kota Batu dan Kota Malang, suara KD terbanyak diantara delapan caleg yang juga dipastikan lolos.
Caleg DPR RI di Dapil Malang Raya non PDIP yang dipastikan lolos diantaranya Latifah Shohib (PKB), Moreno Soeprapto (Partai Gerinda), Ridwan Hisjam (Partai Golkar), Kresna Dewanata Phrosakh (NasDem).
"Perolehan suara mbak KD paling banyak di antara yang lain. Mungkin faktor keterkenalan salah satunya," ucap dia.
Wanedi yakin KD bisa menjadi wakil rakyat yang amanah dan profesional sesuai dengan kapabilitas yang dimiliki.
"Ada dari sisi ideologi yang cocok dengan pak Ahmad Basarah, dari sisi ekonomi pak Andreas. Begitu juga mbak KD nanti akan menyuarakan sesuai dengan bidangnya," pungkas Wanedi.