Kabar Artis
Tarzan dan Tessy Dilarang Besuk Nunung dan Kabar Anak Nunung yang Jadi Korban Bully
KPAI pun dikabarkan telah mengeluakan kecaman terhadap perundungan yang diduga terjadi pada anak Nunung Srimulat di sekolahnya.
Penulis: Erik Sinaga | Editor: Erik Sinaga
TRIBUNJAKARTA.COM- Para pemain grup Srimulat, Tessy, Tarzan, dan lain-lain mendatangi Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Mereka ingin menjenguk rekannya yakni Nunung Srimulat yang sedang meringkuk dalam penjara kantor polisi karena kasus penyalahgunaan narkoba.
"Ini kami mau besuk Nunung. Besuk dulu ya," kata Tarzan sembari berjalan memasuki gedung Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Senin (22/7/2019).
Akan tetapi, langkah mereka terhenti di depan pintu masuk Direktorat Reserse Narkoba. Rombongan Tessy dan Tarzan dilarang besuk Nunung.
"Iya kami ketahan nih belum bisa besuk Nunung. Kami enggak tahu kenapa," ucap Tarzan.
Larangan itu diduga karena Nunung Srimulat masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik Direktorat Reserse Narkoba.
Raut wajah Tarzan dan Tessy terlihat kecewa karena tidak bisa bertemu rekannya.
"Saya enggak tahu kenapa belum bisa masuk. Mungkin ada apa-apanya," ujar Tarzan.
Sebelumnya, pelawak Tarzan meragukan pengakuan Nunung Srimulat tentang mengonsumsi narkoba sudah 20 tahun.
Pengakuan itu beredar berdasarkan ucapan penyidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya usai memeriksa komedian Srimulat tersebut.
Dalam pemeriksaan itu, menurut polisi, wanita bernama lengkap Tri Retno Prayudati mengaku sudah mengonsumsi sabu selama 20 tahun.
"Saya meragukan ucapan Nunung soal dia sudah 20 tahun konsumsi sabu," kata Tarzan disela waktu membesuk Nunung, di Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (22/7/2019).
Alasan keraguannya, kata Tarzan, tubuh dan raut wajah Nunung bukan sebagai pencandu narkotika.
"Sebulan lalu saya bertemu sama Nunung. Dia kondisinya sehat dan gemuk kok," ucapnya.
Menurut Tarzan, jika Nunung mengaku sudah 20 tahun mengonsumsi narkona, maka ada suatu hal yang diduga dipaksa rekannya mengatakan hal tersebut.
"Saya duga sih Nunung dalam keadaan panik atau gimana gitu sampai bilang 20 tahun konsumsi sabu," ucapnya.
Namun, kata Tarzan, dia tidak mengetahui kehidupan Nunung sebenarnya beberapa tahun belakangan ini.
Pasalnya, dia sudah jarang bertemu istri July Jan Sambiran itu.
"Saya sudah jarang bertemu Nunung. Cuman pas ketemu enggak keliatan gelagatnya sebagai pengguna narkoba," ujar Tarzan.
Seperti diberitakan sebelumnya, komedian Nunug ditangkap satuan reserse Narkoba Polda Metro Jaya terkait dugaan penyalahgunaan dan kepemilikan narkotika.
Nunung ditangkap dikediamannya di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019) sekitar pukul 13.15 WIB.
Dia dibekuk bersama suami sekaligus manajernya, July Jan Sambiran.
Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita barang bukti berupa narkotika jenis sabu seberat 0,36 gram di kediaman Nunung dan sang suami.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tes urine, personel grup lawak Srimulat dan Jan Juli Sambiran positif menggunakan narkoba.
Saat ini, Nunung masih menjalani pemeriksaan di Satreserse Narkoba Polda Metro Jaya untuk menyelidiki terkait barang bukti narkoba.
Bantah kabar anak jadi korban bully

Beredar kabar bahwa anak komedian Nunung mendapat perundungan di sekolahnya.
Perundungan itu terjadi terkait penangkapan Nunung sebagai salah satu artis tersangkut narkoba.
Anggota Srimulat itu ditangkap bersama sang suaminya, July Jan Sambiran, di rumahnya, di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019).
Kabar mengenai perundungan terhadap anak Nunung menyita perhatian publik. Bahkan, kabar itu sampai kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
KPAI pun dikabarkan telah mengeluakan kecaman terhadap perundungan yang diduga terjadi pada anak Nunung Srimulat di sekolahnya.
Namun, kabar bullying itu dibantah pihak keluarga Nunung.
Anak sulung Nunung, Bagus Permadi mengatakan bahwa kabar perundungan di sekolah adiknya itu tidak benar.
"Itu hoax. Saya ingin klarifikasi sekali lagi bahwa itu hoax," kata Bagus Permadi.
Dia mengatakannya ketika membesuk ibundanya, Nunung, di Gedung Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (22/7/2019).
Bagus menambahkan bahwa tidak ada perundungan sama sekali yang diterima oleh adik-adiknya di sekolah.
"Kan kejadian penangkapan hari Jum'at, adik saya sudah pulang sekolah. Terus Sabtu dan Minggu anak libur," ucapnya.
"Jadi enggak ada bully-an (perundungan) sama sekali," katanya.
Meski tidak mengalami perundungan, Bagus mengakui bahwa keluarga besarnya sangat syok atas penangkapan ibundannya yang bernama lengkap Tri Retno Prayudati itu.
"Syok sih pasti ya. Apa lagi nenek (ibu Nunung). Kalau anak-anak semuanya aman, mereka sudah tenang," ujar Bagus Permadi.
• Ahok: Karier Politik Saya Sudah Selesai, Saya Sudah Cacat di Republik Ini
• Panduan Membeli Hewan Kurban Idul Adha, Perhatikan Mata dan Bulunya
• Update Nunung: Konsumsi Narkoba Sejak di Solo, Konsumsi Narkoba Tiap Hari Demi Stamina
Komedian Nunung ditangkap satuan reserse Narkoba Polda Metro Jaya terkait dugaan penyalahgunaan dan kepemilikan narkotika.
Nunung ditangkap di kediamannya di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019) sekitar pukul 13.15 WIB.
Dia dibekuk bersama suami sekaligus manajernya, July Jan Sambiran.
Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita barang bukti berupa narkotika jenis sabu seberat 0,36 gram di kediaman Nunung dan sang suami.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tes urine, personel grup lawak Srimulat dan Jan Juli Sambiran positif menggunakan narkoba.
Saat ini, Nunung masih menjalani pemeriksaan di Satreserse Narkoba Polda Metro Jaya untuk menyelidiki terkait barang bukti narkoba.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Tarzan dan Tessy Dilarang Besuk Nunung Srimulat di Penjara Polda Metro Jaya dan Keluarga Bantah Anak Nunung Srimulat Mengalami Perundungan di Sekolah