Jangan Asal Lakukan Diet Lemon, Cari Tahu Terlebih Dahulu Efek Sampingnya

Seperti yang banyak diketahui, lemon sangat bagus untuk detoksifikasi tubuh dan membantu menurunkan berat badan.

Editor: Muji Lestari

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Terkadang, tren kesehatan yang banyak diikuti orang tidak sesuai dengan praktiknya.

Diet lemon menjadi salah satu diet paling populer saat ini.

Pasalnya diet lemon mampu memberikan hasil cepat dengan usaha minimal.

Namun, penting untuk dicatat bahwa banyak orang memilih diet ini karena mereka menginginkan hasil yang cepat, bukan yang bertahan lama.

Diet lemon adalah metode yang efektif untuk menurunkan berat badan, bahkan hingga 5kg dalam seminggu.

Selain Lemon, 10 Bahan Alami Ini Ternyata Bisa Bantu Cerahkan Warna Gelap Pada Siku dan Lutut

Seperti yang banyak diketahui, lemon sangat bagus untuk detoksifikasi tubuh dan membantu menurunkan berat badan.

Meskipun lemon memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, apa pun yang berlebihan bisa berbahaya.

Karena lemon adalah diuretik alami, diet ini membantu membuang racun tubuh dan cairan yang tidak perlu.

Kamu hanya bisa melakukan diet lemon selama lima hingga tujuh hari.

Dengan cara ini, kondisi tubuh tidak akan memburuk karena perubahan tiba-tiba jumlah asupan kalori dan peningkatan konsumsi lemon.

Ingin Minuman Segar dan Sehat saat Buka Puasa? Yuk Buat Honey Lemon Tea Passion Fruit!

Jika ingin memulai diet lemon, penting untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi.

Efek samping

Diet lemon yang paling terkenal adalah yang berlangsung selama tujuh hari.

Melansir dari laman Step to Health, selama menjalani diet lemon, kamu harus minum enam gelas jus lemon dalam sehari.

Sementara menurut laman Curejoy, dalam sehari kita dianjurkan maksimal mengonsumsi 3 gelas jus lemon saja.

Jika tubuh terlalu berlebihan mengonsumsi jus lemon, maka akan merasakan efek samping, di antaranya:

Ampuh Obati Kanker Payudara daripada Kemoterapi, Ini Manfaat Lemon Beku dan Cara Buatnya

- Merusak enamel gigi

Penelitian telah menunjukkan bahwa asam apa pun di bawah pH 4 dapat menyebabkan erosi gigi.

Padahal jus lemon memiliki pH sekitar 2.

 
Walaupun terdengar ekstrem, sebuah penelitian menemukan bahwa di antara beragam minuman ringan dan jus buah, jus lemon memiliki efek erosif paling besar pada gigi.

- Mulas

Jus asam dapat mengiritasi lapisan lambung dan kerongkongan, menyebabkan serangan mulas atau refluks asam.

- Mual dan muntah

Ketika minum terlalu banyak jus lemon, tubuh tidak dapat menyerap semua vitamin C di dalamnya.

Untuk mengeluarkan vitamin C ekstra dan mengembalikan keseimbangan, air mengalir ke usus.

Kondisi ini menyebabkan kamu merasa mual, kram perut, dan diare.

Rutin Konsumsi Lemon dan Jeruk Nipis, Ini Sederet Manfaat Bagi Tubuh

- Sering kencing hingga dehidrasi

Jus lemon meningkatkan produksi urin karena kandungan vitamin C-nya yang tinggi.

Jadi, penting untuk menambah asupan air selama melakukan diet ini untuk mencegah dehidrasi.

- Migrain

Bagi sebagian orang, buah jeruk seperti lemon dapat menjadi pemicu migrain.

Ini karena buah jeruk mengandung tyramine, produk protein, yang telah dianggap sebagai pemicu migrain.

Cara Alami Hilangkan Semut Berkeliaran di Rumah Pakai Lemon hingga Tepung Terigu

- Merasa lemah

Penurunan drastis dalam asupan kalori dapat membuat tubuh merasa lemah.

Sangat penting untuk mengimbangi diet lemon dengan asupan makanan lain seperti yogurt, buah atau sereal.

Kamu juga harus mengonsumsi protein seperti ayam atau telur rebus dan, buah-buahan dan sayuran.

Minumlah jus lemon secara seimbang saat sarapan, makan siang, camilan sore, dan makan malam.

Selama melakukan diet, jangan pernah mengonsumsi junk food, minuman manis, juga minuman berenergi. (*)

Artikel ini pernah tayang di Grid.id dengan judul Jangan Asal Lakukan Diet Lemon, Kenali Efek Sampingnya!

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved