UPDATE Harga Pangan di Bekasi, Cabai Rawit Merah Tembus Hingga Rp 85 Ribu per Kilogram
Perkembangan harga kebutuhan pangan di Bekasi belum mengalami perubahan. Harga cabai rawit merah masih belum stabil.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI TIMUR - Perkembangan harga kebutuhan pangan di Bekasi belum mengalami perubahan.
Terutama harga cabai rawit merah yang masih belum stabil dan cenderung tinggi dibanding harga normal, Selasa (30/7/2019).
Tim Monitoring Harga Pasar Baru Bekasi, Agus Karyadi mengatakan, harga cabai rawit merah saat ini tembus Rp 85.000 per kilogram.
Kenaikan harga ini terbilang yang paling tinggi karena naik sangat drastis dibanding kemarin yang masih Rp 72.000 per kilogram.
"Cabai rawit merah naik sebesar Rp.13.000 per hari ini, kemarin sempat turun diangka Rp 72.000 per kilogram," kata Agus saat dikonfirmasi, Selasa (30/7/2019).
Agus menjelaskan, beberapa hari terkahir, tren penurunan harga cabai rawit merah sempat terjadi. Sebelum naik menjadi Rp 85.000 per kilogram, cabai rawit merah tercatat sempat menyentuh angka Rp 80.000 per kilogram.
Lalu turun secara bertahap selama beberapa hari, namun tiba-tiba hari ini terjadi lonjakan kenaikan harga yang sangat drastis hingga harga cabai rawit merah kembali tinggi.
Untuk jenis cabai lain saat ini masih mengalami kenaikan dibanding harga normal.
Contohnya, cabai merah besar masih diangka Rp 65.000 per kilogram, sedangkan untuk harga cabai merah keriting saat ini diangka Rp 60.000 perkilogram.
Dia menambahkan, untuk harga kebutuhan pangan selain cabai cenderung stabil.
Kenaikan pada harga cabai sudah terjadi sejak awal bulan Juli lalu.
Secara bertahap harga melambung tinggi dari harga normal yakni Rp 25.000 - 30.000 per kilogram.
"Sampai hari ini harga cabai yang masih tinggi jauh dari harga normal, untuk jenis pangan lainnya masih stabil di harga normal," imbuhnya.
Kenaikan ini disebabkan stok yang dianggap menipis akibat kemarau.