Ternyata Ini Fungsi dari Kamera Keempat yang Dimiliki Samsung Galaxy Note 10+, Bisa Pindai Objek 3D

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muji Lestari

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Beberapa waktu lalu, Samsung telah resmi merilis smartphone Galaxy Note 10 dan Galaxy Note 10 Plus.

Keduanya diperkenalkan dalam acara Galaxy Unpacked.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya di mana Samsung hanya merilis satu varian Galaxy Note.

Kali ini Samsung meluncurkan dua model Galaxy Note sekaligus, yakni versi Galaxy Note 10 reguler dan versi Galaxy Note 10+ (Plus).

Secara keseluruhan, Samsung melekatkan beberapa peningkatan pada Galaxy Note 10, seperti chipset, kamera, dan pena stylus S-Pen khas lini Samsung Galaxy Note.

• Sudah Bisa Dipesan Secara Pre-Order, Simak Spesifikasi Samsung Galaxy Note 10 dan Harga Banderolnya

Beragam fitur baru disematkan Samsung untuk flagship anyarnya, Galaxy Note 10 dan Note 10 Plus.

Salah satunya adalah sensor time of flight ( ToF) atau dalam bahasa Samsung diistilahkan sebagai DepthVision VGA.

Sensor ini hanya terpatri di versi Note 10 Plus saja.

Fungsi ToF di Galaxy Note 10 Plus secara umum sama seperti yang menempel di beberapa smartphone flagship lain.

Head of Product Marketing IT & Mobile Samsung Electronics Indonesia Denny Galant menjelaskan cara kerja sensor ToF ini dalam dalam rangkaian peluncuran Galaxy Note 10 di New York, AS, (8/8/2019) yang turut dihadiri KompasTekno.

• Ini Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Note 10 Plus, Pre-Order Sekarang Bisa Dapat Smart TV Gratis

Mengutip KompasTekno Denny menjelaskan, "Dia (sensor ToF) menembakan inframerah seperti radar, lalu menghitung jarak ke obyek berdasarkan kecepatan pantulan cahaya."

ToF bisa digunakan untuk mendukung beberapa fitur terkait pendeteksian obyek dalam ruang 3D, seperti efek bokeh atau memindai obyek tiga dimensi.

Di dalam Galaxy Note 10 Plus, ToF fungsinya akan dikembangkan untuk mendukung fitur realitas ganda alias AR.

Salah satunya adalah fitur 3D Scanner.