Viral Video Jagal Pingsan Disepak Sapi di Cengkareng, Rohim Bantah Kabar Hoaks: Ambil Hikmahnya
Sosok pria bernama Rohim (50) di Cengkareng Jakarta Barat ini belakangan ramai diperbincangkan.
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Wahyu Aji
"Mereka itu kan ramai-ramai ya tukang jagalnya, dan yang paling tua itu emang Pak Rohim makanya dia inisiatif ikat kaki sapi tapi malah ketendang," kata Maerudin.
Lantaran disepak sapi tersebut, Rohim pun terpental beberapa meter dan sempat pingsan.

Ia pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Hermina, Cengkareng untuk mendapatkan pertolongan.
"Kami langsung bawa ke IGD karena dia pingsan dan berdarah di bagian mulut dan hidungnya," kata Maerudin.
Beruntung, kata Maerudin, Rohim tak mengalami luka serius. Namun, tiga giginya patah akibat sepakan yang cukup keras.
"Giginya tiga patah dan sorenya juga sudah langsung dibawa pulang kerumah. Kalau pemotongannya sempat terhenti sebentar dan akhirnya dilanjutin sama temannya dia si Pak Taufik itu," kata Maerudin.
Sementara itu kepada TribunJakarta.com, Rohim tak menampik jika banyak yang mengira dirinya meninggal akibat kejadian itu.
• Sindikat Penyelundup Ganja 500 Kilogram Lewat Jalur Laut Sudah 3 Beraksi
• Ramalan Zodiak Hari Ini, Selasa 13 Agustusn 2019: Kejutan untuk Pisces, Virgo Atasan Senang Dengamu!
• Tersinggung Kata Korban Usai Berhubungan Intim, Motif Gus Tu Bunuh SPG di Penginapan Bali Terungkap
Terlebih, mereka yang melihat melalui rekaman video yang viral.
"Iya banyak juga yang nyangkanya saya lewat (meninggal) karena disangka kena dada, tapi sebenarnya bukan dada saya yang kena," ujarnya.
Rohim menjelaskan, saat peristiwa itu, bukan dadanya yang terkena sepakan dari sapi tersebut.
TONTON JUGA:
Ia sempat reflek dan menghindar hingga kaki sapi itu mengenai mulut dan bahu kirinya.
"Saya reflek menghindar, kakinya kena bahu kiri dan muka saya. Mulut sama hidungnya saya berdarah, tapi kalau bahu cuma lecet aja," kata Rohim sembari menununjukan luka di bahu kirinya.
Anggap Peringatan
Bagi Rohim, apa yang dialaminya kemarin sejatinya sangat di luar logika.