Antar Trayek TrasPatriot Bekasi Belum Bisa Terintegrasi
Angkutan umum milik Pemerintah Kota Bekasi TransPatriot dalam waktu dekat akan mengoperasikan dua trayek baru.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Hal ini dikarenakan untuk TrasPatriot bus biru, sama sekali tidak menggunakan subsidi yang berasal dari pemerintah.
Sementara untuk tarif TransPatriot bus warna hijau, sejak pertama dioperasikan memakai tarif datar Rp 4000 per penumpang.
Tarif itu merupakan subsidi dari APBD Pemkot Bekasi.
"Yang beda bus biru dan bus hijau adalah tarif, kalau bus biru itu kita pakai tarif bawah dan tarif atas. Batas bawah Rp 5.000 dan Batas Atas 10.000 tergantung jarak tempuh, tapi itu masih rencana ya belum ditetapkan karena pemkot nanti yang akan menetapkan," jelas dia.
TransPatriot Bekasi Tambah Dua Trayek Baru, Ini Rutenya

Moda angkutan umum TransPatriot milik Pemerintah Kota Bekasi dalam waktu dekat bakal pengoperasikan dua trayek baru Summarecon Bekasi-Vida Bantar Gebang dan Wisma Asri-Sumber Arta.
Direktur Utama Perusahaan Daerah Mitra Patriot (PDMP) selaku pengelola TransPatriot, Tubagus Hendra Suherman mengatakan, operasional trayek baru ini dijadwalkan mulai Kamis 22 Agustus 2019 mendatang.
"Kita sudah jadwalkan ya tanggal 22 Agustus 2019 trayek baru beroperasi, ada 20 armada bus yang kita gunakan untuk melayani penumpang," kata Hendra di Kantor Dishub Kota Bekasi, Selasa (13/8/2019).
20 bus untuk taryek baru ini menggunakan bus hibah dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang sudah diterima Pemkot Bekasi sejak Desember 2019.
Adapun lambannya pengoperasian dikarenakan penyertaan kelengkapan administrasi yang harus dipenuhi sebelum bus digunakan.
"Sekarang semua kelengkapan administrasi sudah beres tinggal tunggu ketetapan tarif saja dari Pemkot Bekasi," jelas dia.
Untuk mengoperasikan 20 bus dengan dua trayek baru, TransPatriot menggandeng pihak swasta dalam hal ini PT. Priatman Sarana Abadi selaku perator dan PT. Teknologi Rancang Olah Nusantara (TRON) sebagai penyedia aplikasi untuk tiket layanan penumpang.
"Kami bekerja sama dengan PSA dan TRON untuk memaksimalkan pelayanan penumpang memanfaatkan teknologi digital," jelas dia.
• 20 Tahun Berdiri, YCAB Bantu 3,5 Juta Anak Indonesia Teruskan Pendidikan Hingga Beri Modal Usaha
• Demi Gelar Formula E, Pemprov DKI Jakarta Harus Rogoh Kocek Rp 346 Miliar
• Kalahkan SMA Ipeka Puri, Zebaoth Melangkah ke Final Honda DBL DKI Jakarta West Region 2019
• Batik, Tenun Hingga Mutiara Asli Indonesia Bakal Dipamerkan di JCC Akhir Agustus Ini
Adapun untuk rute dua trayek baru akan melayani beberpa titik pemberhentian. Dari Vida Bantar Gebang-Summarecon ; Pasar Alam Vida, Masjid Al-Ittihad, Kampus STISIP Bekasi, Sebrang Jalan Pungut Rawalumbu, Depan Jalan Kemang Pratama, SPBU Shell Sebrang Trisakti, Tol Barat 2, TP Ruko Sentra Niaga/BCP, TP Stadion Patriot 1, TP Stadion Patriot, Stasiun Bekasi, TP Emerald.
Summarecon-Vida Bantar Gebang ; TP Tabrani, Stasiun Bekasi (Indomaret), Pemkot Bekasi, TP Stadion 2, Ruko Bekasi Mas, TP Islamic Centre, TP Tol Barat 1 SPBU Total, Depan Trisakti, Sebrang Jalan Kemang Pratama, Depan Jalan Pungut Rawalumbu, Pasar Alam Vida.