Jasad Terpanggang Dalam Mobil

Anak Tiri Pembakar Pupung Sadili Bakal Dipindah ke RS Polri, Begini Kondisinya di RSPP

Pelaku pembakar Pupung Sadili (54) dan M Adi Pradana (23), Geovanni Kelvin (24) yang dirawat di RSPP, Kebayoran Baru akan dipindahkan ke RS Polri.

TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas
Kepala Manajemen Bisnis RSPP Agus W Susetyo saat ditemui TribunJakarta.com di Unit Perawatan Luka Bakar RSPP pada Rabu (28/8/2019). 

KV merupakan salah satu pelaku pembunuhan kepada ayah dan kakak tirinya, yakni Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan M Adi Pradana alias Dana (18).

Agus menjelaskan, KV datang ke RSPP bukan atas rujukan pihak mana pun.

"Kami tidak terima rujukan dari pihak mana pun ke emergensi, dia (KV) datang sendiri," kata Agus saat ditemui di kantornya, Selasa (27/8/2019).

KV datang ke RSPP pada Minggu (25/8/2019) sekitar pukul 14.00, atau beberapa jam setelah membakar mobil yang di dalamnya terdapat jasad Edi dan Dana di Sukabumi, Jawa Barat.

"Info yang kami terima yang bersangkutan diantar oleh keluarganya. Tapi kami tidak tahu hubungannya apa. Saya kurang mendalami sampai sejauh itu," tutur Agus.

"Waktu datang dalam keadaan sadar. Sampai sekarang pun kondisinya sadar," tambahnya.

Di sisi lain, Agus juga belum bisa memberikan penjelasan rinci soal luka bakar yang diderita KV.

"Kami melindungi hak dari pasien. Yang jelas, saya sampaikan, KV ada di sini dalam perawatan," ucap dia.

KV diketahui bekerja sama dengan ibu kandungnya berinisial AK (35) untuk menghabisi nyawa Edi dan Dana.

Keduanya juga diketahui menyewa empat pembunuh bayaran.

RSPP Benarkan Satu Pelaku Pembunuhan Ayah dan Anak sedang Jalani Perawatan

Kepala Manejemen Bisnis RSPP Agus W Susetyo saat ditemui pada Senin (26/8/2019).
Kepala Manejemen Bisnis RSPP Agus W Susetyo saat ditemui pada Senin (26/8/2019). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Pria berinisial KV (18), salah satu pelaku pembunuhan kepada Edi Chandra Purnama (54) alias Pupung Sadili dan anaknya M Ali Pradana alias Dana (23), masih dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Hal itu dibenarkan Kepala Manajemen Bisnis RSPP Agus W Susetyo saat ditemui di kantornya, Selasa (27/8/2019).

"Saya bisa sampaikan bahwa di hari Minggu sekitar jam 14.00 ada pasien atas nama KV itu datang ke kami," kata Agus.

Di hari yang sama, KV diketahui mengalami luka saat membakar mobil yang berisi mayat Edi dan Dana di Sukabumi, Jawa Barat.

Polisi Jamin Kenyamanan Mahasiswa Papua di Kota Tangerang

Pemprov DKI Tunggu Kebijakan Pemerintah Pusat Soal Nasib Pencari Suaka di Kalideres

Usai Bunuh Ipung, Siska Sarangheo Sempat Unggah Tutorial Makeup di Kanal YouTube: Simak Videonya

Bertamu hingga Dini Hari ke Rumah Dinas Bidan G, Bripka D Diarak dan Dipaksa Warga Buka Celana

Namun, demi menjaga hak privasi pasiennya, Agus tidak dapat menjelaskan rinci soal luka bakar yang diderita KV.

"Kita melindungi hak dari pasien. Yang jelas, saya sampaikan, KV ada di sini dalam perawatan," ujarnya.

Sebelumnya, Edi Chandra dan Dana ditemukan tewas terpanggang di dalam mobil di wilayah Sukabumi, Jawa Barat.

Jajaran Polres Sukabumi pun mengungkap jika keduanya merupakan korban pembunuhan.

Pelakunya adalah istri Edi, AK (35), dan anak tiri korban berinisial KV (18). AK dan KV menyewa empat pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa Edi dan Dana.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved