Jakarta Muharram Festival Hasilkan 29,5 Ton Sampah
Ahmad Hariyadi mengatakan, sebagian besar sampah tersebut langsung dikirim menuju Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Gelaran Jakarta Muharram Festival yang dihelat Sabtu (31/8/2019) malam tadi di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Menteng, Jakarta Pusat menghasilkan 80 meter kubik atau 29,5 ton sampah.
Kabid Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Ahmad Hariyadi mengatakan, sebagian besar sampah tersebut langsung dikirim menuju Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang.
"Residu (yang dibawa) ke Bantar Gebang 65 meter kubik atau 23,6 ton," ucapnya, Minggu (1/9/2019).
Selama gelaran Jakarta Muharram Festival itu sendiri, Hariyadi menerangkan, pihaknya menerjunkan 300 petugas kebersihan yang disebar di sejumlah titik di sekitar kawasan Bundaran HI.
"Semalam kami kerahkan petugas kebersihan 300 orang. Mereka kami sebar di beberapa titik," ujarnya saat dikonfirmasi.
Tak hanya itu, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta juga mengerahkan 10 unit roadsweeper, 3 unit compactor, dan 10 unit bus toilet guna mendukung perayaan tahun baru Islam tersebut.
• Anak Bunuh Ayah Gara-gara Mendengkur, Diduga Depresi Akibat Usaha Bangkut
"Kami juga siapkan 70 unit tong bin berkapasitas 660 liter, lima unit mobil lintas, truk anorganik dua unit, tangki air kotor lima unit, san lima unit tangki air bersih," kata Hariyadi.
Sebelumnya, guna memeriahkan perayaan tahun baru Islam, Pemprov DKI Jakarta menggelar Jakarta Muharram Festival.
Festival ini juga dimeriahkan oleh pawai obor yang dimulai dari kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha hingga Bundaran HI dan melibatkan kurang lebih 2.600 peserta.
Pemprov DKI Jakarta sendiri mengklaim acara ini pertama baru pertama kali dihelat dalam rangka memperingati tahu baru Islam.